Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional Menurun Jelang Hari Raya Idul Adha

- 28 Juli 2020, 13:30 WIB
Pasar Wage Purwokerto ditinggalkan pembelinya.
Pasar Wage Purwokerto ditinggalkan pembelinya. /Pikiran-rakyat.com/Eviyanti/

"Sekarang 'kan anak-anak sekolah pada belajar di rumah karena ada korona, biasanya yang jualan chiken katsu, nugget atau makanan olahan daging untuk di jual di sekolah-sekolah beli daging sapi dan daging ayamnya kesini," ujar Rudi yang juga penjual daging sapi.

Untuk daging sapi, sambung Rudi, harganya juga relatif stabil yakni Rp 110 ribu/kg. Meski begitu ia memprediksi harga kedua jenis daging ini akan mengalami kenaikan mendekati Idul Adha.

"Mungkin besok atau lusa harga naik. Kalau daging sapi biasanya naik Rp 5 ribu/kg. Untuk daging ayam saya ngga tau kenaikannya berapa, karena sekarang kan kondisinya beda, ada korona," bebernya.

Baca Juga: Viral! Lagu Pop : Lirik Lagu ‘Tuhan Su Atur’ oleh Bagarap ft Indah

Sementara untuk komoditas sayuran, beberapa diantaranya ada yang mengalami penurunan harga. Diantaranya, tomat dari asalnya Rp 12 ribu/kg, turun menjadi Rp 8 ribu/kg. Kol dari asalnya Rp 8 ribu/kg, turun menjadi Rp 7 ribu/kg.

"Wortel harganya juga turun dari asalnya Rp 19 ribu/kg menjadi Rp 12 ribu/kg, bawang merah dari Rp 36 ribu/kg menjadi Rp 32 ribu/kg, bawang putih dari Rp 24 ribu/kg menjadi Rp 22 ribu/kg, dan mentimun juga turun dari 10 ribu/kg menjadi Rp 7 ribu/kg. Yang naik hanya kentang yakni dari Rp 15 ribu/kg, jadi Rp 16 ribu/kg," terangnya.

Ia mengaku untuk komoditi sayuran tidak tepengaruh pada momen-momen tertentu, seperti Idul Adha dan Idulfitri. "Kalau sayuran mah tergantung dari pasokan aja. Sekarang banyak sayuran yang harganya turun, karena lagi panen. Dan permintaan juga menurun sejak pandemi, kecuali untuk kentang sedikit naik karena banyak yang hajatan," ungkapnya.

Baca Juga: Mesir Memenjarakan Pengguna TikTok Atas Konten Tidak Senonoh

Fauziah, seorang warga mengaku bersyukur karena harga sejumlah bahan pokok masih stabil.

"Ya harganyanya masih dalam batas-batas kewajaran. Mudah-mudahan akan tetap stabil dan tidak terjadi lonjakan harga yang memberatkan masyarakat menjelang perayaan Hari Raya Qurban ditengah situasi corona seperti saat ini," ujar warga Cipageran ini.

Halaman:

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x