RINGTIMES BANYUWANGI – Diabetes ada beberapa jenis, namun umumnya masyarakat hanya mengenal diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.
Diabetes terjadi ketika kadar glukosa dalam darah meningkat secara abnormal. Penyakit ini juga dikenal sebagai penyakit kencing manis.
Gejala diabetes dapat berbeda antara orang satu dengan orang lain. Namun, dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari laman Health Line, berikut adalah gejala diabetes.
Baca Juga: Tanggal Gajian Tiba, Shopee Gajian Sale Punya Promo Spesial buat Kamu!
- Haus Meningkat
Setelah minum, haus belum juga hilang. Seperti butuh bergelas-gelas air untuk meredakan rasa haus. Ketika gula dalam darah naik, tubuh cenderung dehidrasi.
Karena, proses melarutkan gula memerlukan banyak air. Sehingga tubuh menarik cairan dari jaringan lain seperti otot.
- Buang Air Kecil Terlalu Sering
Ini sistem tubuh ketika seseorang terlalu banyak minum. Namun, bisa juga ini adalah tubuh yang mencoba membuang gula berlebih.
Baca Juga: Cara Menghindari Panggilan dan Pesan Palsu, Jangan Sampai Jadi Korban Penipuan
- Lapar Terus-terusan
Kekurangan insulin membuat gula atau glukosa tidak dapat diubah menjadi energi. Sehingga jaringan tidak mendapat energi dari makanan yang dimakan.
Akhirnya, rasa lapar tetap ada meskipun telah mendapatkan makanan. Jika tubuh memiliki cukup insulin, maka setelah makan anda akan merasa kenyang.
- Berat Badan Menurun
Berkaitan dengan gejala sebelumnya yaitu makan tapi tidak kenyang. Lalu berlanjut dengan menurunnya berat badan.
Baca Juga: Wisata Terpopuler, Daya Tarik Alam hingga Budayanya, Berikut Fakta Banyuwangi
Maka perlu diwaspadai. Hal ini artinya, tubuh tidak merespon makanan dan tidak memecahnya menjadi energi.
Sedangkan, untuk mengganti energi yang tidak terserap, tubuh memakai jaringan lemak dan otot. Inilah alasannya mengapa berat badan turun drastis.
- Mudah Lelah
Tubuh yang tidak mampu memproses gula agar dipecah menjadi energi, efeknya menjadikan tubuh mudah lelah. Sedangkan fungsi gula sebagai sumber energi utama tubuh.
Baca Juga: Surat Al Insyiqaq Ayat 1-25 Arab, Latin, dan Terjemahan Bahasa Indonesia
- Pengelihatan Memburuk
Pengelihatan memburuk menjadi salah satu gejala diabetes. Dikarenakan cairan yang dapat bergeser ke saluran mata.
Diabetes juga meningkatkan resiko katarak dan mengalami kebutaan pada orang dewasa.
- Luka yang Lama Sembuhnya
Kadar gula dalam darah yang tinggi membuat bakteri mudah berkembang. Khususnya pada penderita diabetes tipe 2, tubuh kesulitan melawan infeksi.
Diabetes juga mengganggu sel darah putih pada tubuh. Sehingga kemampuan untuk sembuh jadi terhambat.
Baca Juga: Inilah Sosok Ir. Sutami, Menteri Termiskin dengan Kejujurannya yang Dipuji Rizal Ramli
- Gejala Yang Tidak Terdeteksi
Pada beberapa orang gejala diabetes tidak terdeteksi. Atau gejalanya ringan sehingga terkesan tidak berbahaya.
Khususnya penderita diabetes tipe 1, karena tubuh yang sudah tidak bisa merespon insulin. Kadar gula darah bisa saja mendadak naik drastis.
Hal ini dapat berlanjut menjadi kondisi berupa mual, muntah, sakit perut, kulit memerah, sesak napas, hingga koma.
Baca Juga: Pembahasan Soal dan Jawaban TVRI SMP Sederajat, Materi Energi Terbarukan Untuk Indonesia
Kondisi dapat menjadi lebih buruk yaitu komplikasi, antara lain penyakit mata, ginjal, kerusakan syaraf, masalah gigi, kulit, bahkan harus melakukan amputasi.
Maka dari itu, sekecil apapun gejala diabetes yang dialami, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter yang ahli dalam bidangnya.
Segera setelah melakukan pemeriksaan dengan beberapa tes, seperti tes darah. Jika hasilnya positif diabetes, maka anda bisa berkonsultasi untuk perawatan jenis apa yang diperlukan.***