Kenali 12 Gejala Diabetes Tipe 1 dan Tipe 2, Waspadai Sering Dehidrasi

13 Oktober 2020, 13:09 WIB
Gejala jenis diabetes tipe 1 dan tipe 2 /pixabay

RINGTIMES BANYUWANGI – Penyakit diabetes atau diabetes melitus merupakan salah satu penyakit kronis yang disebabkan oleh adanya kegagalan pada kerja organ pankreas. Penyakit ini terdiri dari dua jenis yang masing-masing memberikan beberapa gejala yang mengganggu kesehatan.

Diabetes merupakan salah satu penyakit yang tidak menular dan paling banyak diderita oleh penduduk dunia.

Diabetes ditandai dengan ciri-ciri utama yaitu kadar gula dalam darah tinggi.

Baca Juga: Ini Dia Top Go-To Merchant Baru ShopeePay yang Bermanfaat untuk Kamu!

Glukosa yang menumpuk di dalam darah terjadi karena tidak bisa diserap oleh sel tubuh dengan baik, sehingga menimbulkan berbagai gangguan organ tubuh seperti diabetes.

Pada penyakit diabetes, pankeas tidak mampu memproduksi hormon insulin sesuai kebutuhan tubuh.

Padahal, hormon insulin mempunyai peranan dalam mengendalikan kadar gula dalam darah yang diproduksi oleh pankreas.

Baca Juga: Kerusuhan Aksi Demo Omnibus Law, Prabowo Sebut Pihak Asing Dalangnya

Tanpa adanya hormon insulin pun menyebabkan sel-sel tubuh tidak dapat menyerap dan mengelola kadar gula dalam darah menjadi energi, sehingga diabetes dapat terjadi.

Sayangnya, diabetes dianggap sebagai kondisi yang terjadi seumur hidup pagi penderitanya. Apabila seseorang didiagnosis mengidap penyakit diabetes, maka memerlukan pengobatan dan perawatan selama seumur hidup.

Apabila diabetes tidak ditangani dan dikontrol dengan baik, maka dapat menimbulkan berbagai komplikasi yang sangat membahayakan nyawa penderita.

Baca Juga: UU Cipta Kerja Kedalikan Perubahan Fungsi Ruang, Pengamat Ekologi : UU Ini Lebih Unggul

Terdapat dua tipe diabetes, yakni tipe 1 dan tipe 2. Keduanya memiliki tingkat penanganan dan risiko yang berbeda.

Dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari berbagai sumber, berikut gejala yang ditimbulkan oleh penyakit diabetes tipe 1 dan tipe 2.

1. Sering megalami dehidrasi.

Baca Juga: Manfaat Buah Sirsak, Nangka Belanda yang Mampu Redakan Rasa Nyeri

2. Sering buang air kecil karena infeksi saluran kemih atau masalah ginjal.

3. Berat badan menjadi naik atau bahkan turun.

4. Sering merasa kelelahan.

Baca Juga: Pesona Bunga Chamomile, Pesaing Aster yang Kaya Manfaat untuk Kecantikan

5. Sering bahka mudah marah.

6. Penglihatan mata menjadi kabur.

7. Penyembuhan luka pada tubuh menjadi lambat.

Baca Juga: Tradisi Rebo Wekasan, Rabu Terakhir Bulan Safar yang Dianggap Hari Sial

8. Sering merasa mual.

9. Terjadi infeksi pada kulit.

10. Adanya penggelapan kulit di area lipatan tubuh.

Baca Juga: Tips Mencari Pasangan, Istri yang Baik Tak Banyak Menuntut Hingga Cerewet

11. Bau napas yang berupa buah, manis, atau bau aseton.

12. Sering kesemutan atau mati rasa di tangan atau kaki.

Deretan gejala tersebut umum dialami oleh wanita dan laki-laki yang memiliki kadar gula darah tinggi dan mengidap penyakit diabetes.

Baca Juga: Surat Al Lail Ayat 1-21 Arab, Latin, dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Akan tetapi, gejala khusus penyakit diabetes bagi laki-laki, yakni disfungsi ereksi, ejakulasi retrograde, testosteron rendah, dan penurunan gairah seksual.

Pada dasarnya, terdapat banyak faktor yang bisa menyebabkan seseorang mengidap penyakit diabetes.

Faktor utama yang menjadi risiko penyakit diabetes adalah jenis kelamin. Laki-laki memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 dibandingkan dengan wanita.

Baca Juga: Manfaat Sereh, Mampu Turunkan Kolesterol Hingga Redakan Perut Kembung

Selain itu, adanya faktor dari riwayat keluarga, kegemukan, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, merokok, konsumsi alkohol berlebih, dan pola makan tidak sehat.

Penyakit diabetes kerap dihubungkan dengan berbagai penyakit lain. Beberapa komplikasi kesehatan jangka panjang dari diabetes adalah penyakit jantung, kerusakan saraf neuropati, penyakit ginjal, stroke.

Komplikasi lain yang kemungkinan muncul adalah infeksi kulit, retinopati, infeksi jamur, hingga penyakit pembuluh dara perifer.

Baca Juga: Menakjubkan, Sholat Tahajud Mampu Atasi Diabetes Hingga Infeksi Penapasan

Adanya pengenalan sejak dini mengenai diabetes dengan tepat dapat menentukan target dan mengontrol gula darah sehingga dapat mengetahui pengaruh cepat atau lambatnya komplikasi diabetes itu terjadi.***

Editor: Shofia Munawaroh

Tags

Terkini

Terpopuler