Jenis Makanan Penyebab Penyakit Jantung, Kurangi Makan Keripik

- 20 Januari 2021, 09:30 WIB
Keripik, salah satu makanan penyebab penyakit jantung.
Keripik, salah satu makanan penyebab penyakit jantung. /pixabay.com/falco

RINGTIMES BANYUWANGI – Penyaki jantung merupakan salah satu penyakit mematikan yang banyak dialami di seluruh dunia. Komplikasi penyakit jantung diantaranya yaitu stroke.

Mengubah pola hidup dan kebiasaan makan dapat membantu mengurangi risiko terkena serangan jantung, terutama bagi Anda yang sudah sembuh dari penyakit jantung.

Anda sebaiknya menghindari makanan yang mengandung kelebihan gula, garam, dan lemak jahat.

Ringtimesbanyuwangi.com mengutip dari Healthline pada 20 Januari 2021, berikut makanan penyebab penyakit jantung,

1. Gorengan, makanan cepat saji, minyak nabati terhidrogenasi, keripik

Jenis makanan ini mengandung lemak trans dan lemak jenuh yang dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular dalam tubuh Anda.

Baca Juga: Lakukan Pencegahan Stroke dan Serangan Jantung dengan 6 Cara Mudah Ini

Batasi jumlah konsumi yang sangat sedikit jika Anda benar-benar menginginkan makanan ini.

2. Makanan kaleng

Secara umum, makanan kalengan memiliki garam tambahan yang berpotensi meningkatkan risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.

Kecuali makanan kalengan berupa sayuran dan kacang-kacangan, dan tidak ada garam tambahan

3. Permen, kue, kue biskuit, dan es krim

Jenis makanan ini mempunyai gula tambahan yang sangat banyak. Hindari mengonsumsi secara berlebih.

Terutama jika Anda sudah pernah sembuh dari penyakit jantung.

Baca Juga: Gejala Awal Serangan Jantung, Waspadai Jika Sering Pusing

4. Bumbu seperti mayones, saus tomat, dan saus kemasan

Bumbu-bumbuan ini telah dikaitkan dengan banyak risiko kesehatan. Diantaranya risiko penyakit kardiovaskular, penyakit jantung salah satunya.

5. Makanan beku olahan, daging merah, dan alkohol

Makanan ini juga tergolong makanan buruk yang harus dihindari. Sebisa mungkin untuk tidak mengonsumsinya.

Namun untuk daging merah, boleh dikonsumsi dengan porsi yang sangat sedikit.

Daftar makanan di atas juga berlaku terutama untuk Anda yang pernah mengalami serangan jantung.

Tanyakan kepada dokter Anda apakah minuman berkafein, seperti kopi dan teh, sesuai untuk jantung Anda. Bisa Anda nikmati minuman ini secukupnya tanpa tambahan krim, susu, atau gula.

Untuk mengelola tekanan darah, batasi asupan natrium harian Anda hingga 1.500 mg atau kurang.

Baca Juga: 6 Penyebab Utama Penyakit Jantung, Salah Satunya Diet yang Buruk

Secara umum batasi asupan lemak jenuh dan hindari lemak trans

Lemak jenuh seharusnya tidak lebih dari 6 persen dari total asupan kalori harian Anda. Ini sangat penting jika Anda memiliki kolesterol tinggi.

Sementara dengan mengonsumsi suplemen bagi Anda yang pernah mengalami serangan jantung, tubuh Anda memproses suplemen secara berbeda dari makanan.

Jadi Anda cenderung menyerap lebih banyak dari makanan sebenarnya daripada pil yang diproduksi.

Suplemen umumnya dipertimbangkan jika Anda tidak mendapatkan cukup nutrisi yang Anda butuhkan dari makanan Anda.

Tanyakan terlebih dahulu kepada dokter Anda. ***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x