5 Tanda Stroke Kerap Diabaikan, Misalnya Sakit Kepala Dianggap Migran Biasa

- 21 Januari 2021, 09:45 WIB
Tanda-tanda stroke yang kerap diabaikan.
Tanda-tanda stroke yang kerap diabaikan. /PEXELS/Mikael Blomkvist

RINGTIMES BANYUWANGI – Kenali tanda-tanda stroke yang hampir sama dengan penyakit yang lebih ringan sejak dini. Ini dapat membantu Anda mendiagnosis lebih cepat dan mencari bantuan medis sesegera mungkin pula.

Jangan pernah mengabaikan stroke. Penyakit berbahaya ini adalah penyebab kematian terbesar kelima di seluruh dunia.

Namun, dampak terburuk dari stroke dapat diminimalkan jika ditangani dengan segera sejak awal tanda-tanda stroke terlihat.

Ringtimesbanyuwangi.com mengutip dari The Healthy pada 21 Januari 2021, berikut 5 tanda stroke yang sering diabaikan.

1. Lengan mati rasa dianggap wajar karena baru saja tertidur

Jika bangun dari tidur siang dan lengan atau kaki mati rasa, beberapa orang mudah untuk berasumsi bahwa itu karena saraf yang tertekan. Padahal itu salah satu gejala stroke awal.

Baca Juga: Lakukan Pencegahan Stroke dan Serangan Jantung dengan 6 Cara Mudah Ini

Proses ini terjadi karena aliran darah yang menurun melalui arteri yang mengalir ke tulang belakang ke bagian belakang kepala menyebabkan mati rasa atau kelemahan di satu sisi tubuh.

2. Kelelahan yang diabaikan

Kelelahan yang menimbulkan masalah penglihatan seperti penglihatan ganda, kabur, atau kehilangan penglihatan pada satu mata bisa menjadi tanda stroke.

Namun, kebanyakan orang mengabaikan gejala ini. Disangkanya masalah penglihatan terjadi karena kelelahan saja.

Masalah penglihatan bisa terjadi pada satu atau kedua mata. Hal ini terjadi karena pembuluh darah yang tersumbat dapat mengurangi jumlah oksigen yang masuk ke mata.

3. Hilangnya respons dianggap sepele

Ketika orang-orang kesulitan memikirkan kata-kata yang tepat atau kehilangan pola pikir, mereka merasa lelah.

Baca Juga: Tanda Stroke Semakin Memburuk, Waspadai Kehilangan Keseimbangan

Kebingungan yang tiba-tiba atau kesulitan memahami orang lain bisa menjadi gejala umum stroke.

Dalam beberapa kasus, penderita stroke tidak akan menyadari bahwa ada yang tidak beres, sehingga orang di sekitar mereka harus waspada.

Hal itu disebabkan karena bagian otak yang tidak bekerja dengan baik merusak persepsi penderita stroke dan kemampuan untuk berpikir.

4. Gangguan keseimbangan dianggap efek alkohol

Seorang mengira mereka mengalami masalah keseimbangan karena mereka minum alkohol, tetapi justru itu adalah tanda stroke.

Jika tiba-tiba tersandung, tidak bisa berjalan lurus, atau tiba-tiba pusing, jangan menunggu sampai berlalu. Segera periksa ke dokter.

Baca Juga: 7 Obat Alami Atasi Kolesterol Tingi, Bantu Turunkan Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

5. Sakit kepala dianggap migran biasa

Beberapa orang menderita sakit kepala tetapi mengira bahwa itu hanya migrain, padahal sakit kepala merupakan salah satu tanda stroke.

Jika seseorang tidak rentan terhadap sakit kepala, bisa jadi itu adalah stroke. Namun, sakit kepala migrain dapat menyamar sebagai stroke karena memiliki gejala neurologis yang sama.***

 

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: The Healthy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah