6 Kebiasaan Buruk Perusak Jantung, Jangan Malas Olahraga

- 26 Januari 2021, 12:30 WIB
Kebiasaan buruk yang merusak jantung.
Kebiasaan buruk yang merusak jantung. /PIXABAY/Free-Photos/

RINGTIMES BANYUWANGI – Penyakit jantung bisa dipicu oleh kebiasaan-kebiasaan buruk yang selama ini sering kita lakukan.

Terutama di era modern sepeti ini, semua orang ingin melakukan segala sesuatunya secara instan. Tanpa melalui proses alami yang seharusnya dapat menjaga kesehatan, termasuk kesehatan jantung.

Tak heran jika, anak muda dan dewasa pun kerap menderita penyakit jantung. Hal itu karena kebiasaan buruk yang kerap dilakukan ternyata dapat merusak jantung.

Menghindari kebiasaan buruk berikut cara terbaik agar kita terhindar dari penyakit jantung.

Ringtimesbanyuwangi.com mengutip dari laman The Healthy pada 26 Januari 2021, berikut kebiasaan buruk yang merusak jantung.

Baca Juga: 7 Tanda Asam Lambung Berbahaya, Sakit Tenggorokan Jangan Diabaikan

1. Merokok dan minum alkohol

Terlalu banyak alkohol juga tidak baik untuk tubuh Anda, dan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Seperti halnya merokok, alkohol yang berlebihan dapat meningkatkan kolesterol dan merusak arteri, serta meningkatkan tekanan darah. Kalori ekstra juga bisa menyebabkan Anda bertambah gemuk.

Ada Batasan dalam mengonsumsi alkohol. Tidak lebih dari dua gelas sehari untuk pria dan satu gelas untuk wanita.

Bahan kimia beracun dalam rokok merusak pembuluh darah dan meningkatkan kolesterol. Kolesterol tinggi berhubungan dengan penyakit jantung.

2. Malas olahraga

Gaya hidup yang tidak banyak bergerak dapat membantu menyebabkan penyakit jantung. Pilihan terbaik adalah terus bergerak dan perbanyak olahraga untuk meningkatkan detak jantung Anda agar tetap kuat.

Baca Juga: 7 Kombinasi Makanan Perusak Organ Tubuh, Jangan Makan Nanas dengan Susu

Berapa pun jumlah olahraga akan membantu Anda. Tetapi idealnya, rutinitas yang umum terdiri dari latihan aerobik bergantian hari.

Anda bisa berjalan, joging, aerobik langkah, menaiki tangga, elips, berenang, dengan latihan kekuatan dan ketahanan seperti angkat beban.

3. Kesalahan memilih diet

Pola makan yang tidak sehat dapat meningkatkan risiko obesitas dan diabetes tipe 2 yang menyebabkan gula darah tinggi yang dapat menyebabkan kerusakan.

Hal itu dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan kolesterol yang semua itu berhubungan dengan penyakit jantung.

Konsultasikan dengan dokter atau carilah referensi terbaik jika Anda ingin diet.

Baca Juga: Jenis Makanan Penyebab Penyakit Jantung, Kurangi Makan Keripik

4. Mengabaikan tekanan darah dan kolesterol

Tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi adalah dua penyebab utama penyakit jantung yang dipengaruhi oleh gaya hidup.

Kelola tekanan darah dan kadar kolesterol dalam tubuh Anda agar stabil. Anda harus menurunkan tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi agar tidak berakibat fatal.

5. Mengalami stres

Pekerjaan yang membuat Anda sibuk dan gaya hidup membuat upaya untuk mengurangi penyebab penyakit jantung ini menjadi sangat sulit.

Stres dapat menyebabkan orang makan berlebihan, terlalu banyak minum alkohol, dan merokok, yang semuanya merupakan perilaku yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

6. Abai terhadap kesehatan mental

Seiring dengan stres, faktor kesehatan mental lainnya dapat berkontribusi pada risiko penyakit jantung dengan menyebabkan efek fisik pada tubuh.

Baca Juga: 7 Makanan Ampuh Menurunkan Kolesterol, Pencegah Stroke dan Penyakit Jantung

Detak jantung, tekanan darah, dan hormon stres kortisol dapat meningkat saat Anda mengalami kecemasan, depresi, atau masalah kesehatan mental lainnya.***

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: The Healthy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x