4 Risiko Berbahaya Akibat Gejala Asam Urat yang Sering Diabaikan

- 31 Oktober 2020, 19:55 WIB
Ilustrasi nyeri di bagian dada
Ilustrasi nyeri di bagian dada /Pixabay

RINGTIMES BANYUWANGI - Asam urat atau gout merupakan jenis penyakit artritis yang menyebabkan rasa nyeri mendadak, pembengkakan, hingga pembengkakan sendi.

Pada umunya, penderita asam urat merasakan rasa sakit berlebih pada sendi dan membuat beberapa aktivitas tidak dapat dilakukan seperti biasa.

Penderita asam urat juga terkadang tidak menghiraukan gejala-gejalanya penyakit pada sendi ini.

Hal inilah yang kemudian membuat resistensi insulin dalam tubuh sehingga menyebabkan tingginya kadar asam urat.

Baca Juga: Cukup Lakukan 5 Perubahan Gaya Hidup Berikut Agar Asam Urat Tak Mampir Lagi

Padahal, dengan tidak menghiraukan gejala dan tidak segera melakukan pengobatan, asam urat akan semakin berbahaya dan dapat menyebabkan beragam penyakit berbahaya dan cukup fatal.

Seperti yang dilansir oleh ringtimesbanyuwangi.com dari healthline, berikut adalah empat risiko berbaya akibat tingginya kadar asam urat dalam tubuh.

1. Komplikasi asam urat

Gejala gout akut dan kronis dapat dikurangi dengan beragam cara baik secara medis maupun tradisional. 

Namun, nyeri asam urat bisa lebih parah daripada jenis nyeri rematik lainnya jika tidak segera ditangani.

Jadi, temui dokter jika Anda tiba-tiba merasakan nyeri tajam pada persendian yang tidak membaik atau memburuk.

Jika tidak ditangani, asam urat dapat menyebabkan erosi sendi dan komplikasi serius lainnya.

Baca Juga: Perawatan Terbaik dan Mudah untuk Anggrek Setelah Berbunga

2. Thopi

Asam urat yang tidak diobati dapat menyebabkan timbunan kristal urat di bawah kulit Anda (tophi). Ini terasa seperti nodul keras dan bisa menjadi nyeri dan meradang selama serangan asam urat. 

Saat tophi menumpuk di persendian, ia dapat menyebabkan kelainan bentuk dan nyeri kronis, membatasi mobilitas.

Hingga pada akhirnya dapat menghancurkan persendian Anda sepenuhnya. Tophi juga dapat terkikis sebagian melalui kulit Anda dan mengeluarkan zat kapur putih.

Baca Juga: Tips Mengontrol Gula Darah Untuk Penderita Diabetes Tipe 2

3. Kerusakan ginjal

Kristal urat juga dapat menumpuk pada ginjal penderita asam urat.

Jika hal ini terjadi, maka dapat menyebabkan batu ginjal dan pada akhirnya memengaruhi kemampuan ginjal untuk menyaring produk limbah dari tubuh penderita asam urat.

4. Radang kantung cairan

Mungkin belum banyak yang belum tahu bahwa asam urat dapat menyebabkan radang kantung cairan (bursa) yang menjadi bantalan jaringan, terutama di siku dan lutut. 

Gejala bursitis juga termasuk nyeri, kaku, dan bengkak. Peradangan di bursa meningkatkan risiko infeksi yang dapat menyebabkan kerusakan sendi permanen. 

Baca Juga: Anggrek Lama Tak Berbunga? Cukup Lakukan Repotting dengan Cara Mudah Berikut

Tanda-tanda infeksi termasuk kemerahan atau rasa hangat yang memburuk di sekitar persendian dan demam.

Jika sebagian penderita membiarkan gejala asam urat, maka risiko yang harus diterima adalah empat penyakit berbahaya di atas.

Untuk itu, lakukan pengobatan dan pencegahan sejak dini untuk mengurangi risiko empat penyakit komplikasi di atas.***

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x