Isu Bill Gates Dituding Sebagai Dalang Dibalik Covid-19 Bermula dari Yayasannya

8 Februari 2021, 21:30 WIB
Bill Gates Foundation dituding sebagai dalang dibalik skandal Covid-19 usai berikan donasi dan bekerja sama dengan perusahaan farmasi untuk vaksin.* /Twitter.com/@NorahODonnell/

RINGTIMES BANYUWANGI – Bill Gates, seorang dermawan dunia yang juga sebagai salah satu pendiri Microsoft ini dituding sebagai dalang dibalik pandemi Covid-19 yang merebak ke berbagai penjuru dunia.

Berawal dari prediksinya tahun 2015, Bill Gates telah menyampaikan bahwa dunia akan berperang dengan mikroba. Dimana mirkoba adalah lawan yang tidak bisa dilawan dengan perang. Bill Gates dalam prediksinya tersebut pun menyatakan jika mirkoba di masa depan bisa membunuh jutaan nyawa manusia di seluruh dunia dalam waktu sepuluh tahun.

“Jika ada yang membunuh lebih dari 10 juta orang dalam beberapa dekade mendatang, kemungkinan besar itu adalah virus yang sangat menular daripada perang. Bukan rudal, mikroba,” ujar Bill Gates.

Baca Juga: Lima Merchant ShopeePay Terbaru Minggu ini Siap Dukung Hobi Kamu

Baca Juga: Ramal Pandemi, Bill Gates Tak Bertanggung Jawab Atas Isu Dibalik Covid-19

Lima tahun dari ucapannya, microba di dunia benar-benar ada dan muncul bahkan telah membunuh jutaan nyawa mansuia sebagai pandemi Covid-19.

Data WHO menyebutkan hingga saat ini, Covid-19 telah menginfeksi lebih dari 104,3 juta orang di seluruh dunia. Tak hanya itu, Covid-19 yang mengguncang dunia pun telah membunuh lebih dari 2,271 juta nyawa manusia.

Melihat hal ini, dan prediksinya benar-benar menjadi kenyataan, Bill Gates sebut dirinya tidak bahagia karena ramalannya terhadap microba yang membunuh jutaan nyawa manusia ada di hadapannya.

Atas predisiknya, merebak isu diberbagai penjuru dunia bahwa Bill Gates adalah salah satu dalang dibalik pandemi Covid-19 ini. Sebelum tahun 2020 berkahir, terdapat sebuah foto yang telah dibagikan hingga lebih dari 1.400 di sosial media Facebook.

Bill Gates yang sebelumnya pernah memprediksi bencana virus menjadi titik sasaran sebagai dalang dibalik pandemi Covid-19 hingga WHO memberikan klarifikasi jika Covid-19 bukanah hasil dari rekayasa.

Baca Juga: Lebih Parah Dari Covid-19, Bill Gates Ungkap Dua Bencana Nyata Sudah di Depan Mata

Dalam klarifikasinya, WHO memaparkan jika tidak ada bukti dan indikasi khusus yang merujuk pada Bill Gates yang menunjukkan bahwa Covid-19 adalah virus yang dirancang, dalam laporan reuters.com yang dilansir oleh Ringtimesbanyuwangi.com pada 8 Februari 2021.

Akibat ramalannya mengenai virus yang akan datang sebagai bencana, banyak orang yang terjerat misinformasi sehingga merujuk pada Bill Gates sebagai orang yang bertanggung jawab atas Covid-19.

Tak berakhir pada Bill Gates, tudingan atas konspirasi Gates sebagai dalang dibalik Covid-19 juga merujuk pada yayasan Gates Foundation yang didirikan dan dikelola bersama istrinya Melida Getes. Dalam kaitannya dengan isu yang merebak, WHO juga mengklarifikasi jika benar-benar tidak ada bukti yang menunjukkan jika mereka dalang dibalik skandal Covid-19.

Terkait dengan banyaknya isu yang merebak berawal pada kesalahan informasi yang bermula ketika yayasan Bill dan Melinda Gates memberikan donasi untuk untuk penelitian di Inggris yang bernama Pirbright Instituete.

Tak sampai di situ, Bill Gates dan istrinya yang terkenal dengan kedermawanannya tersebut masih bekerja sama dengan berbagai perusahaan farmasi, termasuk dengan 16 perusahaan farmasi untuk memajukan manufaktur dan mendistribusikan vaksin Covid-19 secara merata yang dilansir dari usnews.com.

Baca Juga: Ramalan Bill Gates tentang Covid-19 di 2021, Kabar Baik: Kehidupan Mendekati Normal

“Yayasan akan terus melakukan bagian kami untuk memastikan bahwa orang di setiap negara di seluruh dunia, kaya atau tidak, memiliki akses ke diagnostik, terapeutik, dan vaksin yang akan membantu dalam pandemi ini,” menurut keretangan yayasan Gates dalam sebuah unggahan video.

Menurut Bill Gates, satu-satunya cara untuk menghilangkan ancaman Covid-19 adalah dengan kemampuan untuk memiliki kapasitas untuk memproduksi miliaran vaksin, memiliki dana untuk membayarnya, dan memiliki sistem untuk mengirimkannya ke mana-mana.

“Kami akan meningkatkan inovasi ini secepat mungkin. Dan kami akan melakukan segala daya kami untuk memastikan inovasi tersebut menjangkau semua orang yang membutuhkannya, di mana pun mereka tinggal atau berapa pun yang dapat mereka bayar."

Dari keterangan yang diberikan Bill Gates mengajak sekaligus menjadi orang yang akan berusaha keras untuk menuntaskan pandemi Covid-19 dengan merancang penangkal virus dan membunuhnya yakni dengan vaksin.

Baca Juga: Sebut Manusia Bisa Rekayasa Virus, Bill Gates Ramal 2 Bencana Baru di Masa Depan

"Kolaborasi yang belum pernah terjadi sebelumnya di setiap bagian masyarakat diperlukan untuk menutup kesenjangan dan membantu memastikan bahwa tes, perawatan, dan vaksin tidak hanya ditujukan kepada penawar tertinggi," terang yayasan Bill Gates.

Munculnya isu Bill Gates yang dituding sebagai dalang dibalik skandal Covid-19 tentu saja bermula setelah ia memberikan pernyataan tentang prediksinya terhadap microba.

Setelah menjadinya nyata, yayasannya justru memberikan sumbangan terbesar untuk vaksin Covid-19 yang kemudian menjadi kesalahan informasi.***

 

 

Editor: Kurnia Sudarwati

Sumber: REUTERS USnews

Tags

Terkini

Terpopuler