RINGTIMES BANYUWANGI – Usai prediksi Covid-19, miliarder Bill Gates dan istrinya Melinda Gates telah memperingatkan bahwa dunia harus bersiap untuk pandemi berikutnya, seperti mau perang.
Dalam surat terbarunya, Bill Gates mengatakan bahwa mulai sekarang, akan ada ancaman terus-menerus dari “pandemi berikutnya yang menggantung di kepala kita”, kecuali jika dunia mengambil langkah untuk mencegahnya.
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari laman Republicworld.com, Selasa 9 Februari 2021, Bill Gates kemudian mengatakan bahwa di masa depan, kehancuran hanya akan bisa dihindari jika “kesiapsiagaan pandemi” dianggap serius seperti ancaman perang.
Baca Juga: Gratis Ongkir Rp0 & ShopeePay Deals Rp1 Menanti di Promo Bulanan Shopee SMS!
Menurut Gates, bencana global besar yang akan dihadapi dunia di masa depan adalah bioterorise.
Menurutnya, “seseorang” dapat menghasilkan senjata biologis, seperti virus untuk melakukan serangan massal, yang akan menyebabkan kerugian finansial dan kematian yang jauh lebih besar daripada virus corona.
Bill Gates juga mengungkapkan bahwa tak ada cara bagi orang untuk mengehntikan pandemi tesebut di masa depan.
Baca Juga: Prediksi Covid-19 Akan Berakhir, Perlu Waktu 7 Tahun untuk Kembali Normal
Namun, Gates menyatakan bahwa melakukan persiapan yang diperlukan dapat menghilangkan kerusakan ekonomi dan sosial akibat virus corona, dan secara signifikan dapat mengurangi korban jiwa.
Selain itu, Bill Gates juga memprediksi adanya bencana global lain yang akan terjadi di masa depan, yaitu perubahan iklim.
Menurut Gates, perubahan iklim akan menyebabkan lebih banyak kematian di setiap tahunnya dibandingkan virus corona.
Baca Juga: Covid-19 dapat Musnahkan 30 Juta Orang, Bill Gates: Persiapkan Diri Bak Militer Mau Perang
“Menghentikan pandemi berikutnya akan membutuhkan pengeluaran puluhan miliar dolar per tahun dengan investasi besar, tetapi ingat bahwa pandemi Covid-19 diperkirakan merugikan dunia hingga $28 triliun. Dunia perlu menghabiskan miliaran untuk menghemat triliunan, dan mencegah jutaan kematian,” kata Bill Gates.
Sebelumnya, AS telah mendesak negara-negara kaya dan dunia untuk memberikan kontribusi maksimal pada investasi bersama dengan menyoroti bahwa mereka akan mendapatkan keuntungan paling besar.
Gates juga menyerukan investigasi dalam teknologi diagnostik dan vaksinasi di masa depan sebagai tambahan pada “sistem peringatan global, yang tidak kita miliki dalam skala besar saat ini.” Yang memungkinkan epidemi untuk dideteksi dan ditanggapi lebih awal.
Baca Juga: Cek Fakta: Bill Gates Menolak Memberikan Vaksin pada Anak-anaknya
Meski dibantah oleh China, mantan Presiden AS, Donald Trump dan sekutunya menuduh negara komunis itu menyembunyikan informasi penting tentang pandemi dan membiarkannya meledak.
Berkaitan dengan hal yang sama, tahun lalu Trump menghentikan kontribusi moneter Amerika kepada WHO, yang menyatakan bahwa mereka telah bersekongkol dengan China untuk menyembunyikan informasi tersebut.
Namun, Joe Biden telah berjanji untuk bergabung kembali dengan WHO dan juga mengambil sikap tegas terhadap Xenophobia.
Baca Juga: Cek Fakta: Bill Gates Berencana Menggunakan Implan Mikrochip untuk Melawan Virus Corona
Sejak awal Desember 2019, pandemi virus corona telah membunuh lebih dari dua juta orang di seluruh dunia.
Selain itu, cirus tersebut telah menginfeksi lebih dari 100 juta dengan mutasi baru yang masih muncul.***