Meninggal Bersama Akibat Covid-19, Suami Istri Ini Sampaikan Perpisahan Secara Virtual

12 Februari 2021, 14:33 WIB
Pasangan suami istri yang meninggal bersamaan akibat Covid-19. /Pixabay.com/

RINGTIMES BANYUWANGI – Pandemi Covid-19 belum berakhir. Kasus per kasus masih ada hingga saat ini.

Begitu juga kasus kematian akibat Covid-19. Lebih dari 2,3 juta jiwa dinyatakan meninggal dunia Covid-19 dan menyisakan lebih dari 25 juta kasus aktif di seluruh dunia.

Dari banyaknya kasus virus corona, selalu menyita banyak perhatian di semua kalangan.

Baru-baru ini, heboh kabar pasangan suami istri meninggal bersamaan akibat Covid-19.

Ringtimesbanyuwangi.com mengutip dari Pikiran Rakyat yang melansir laman People, pasangan San Diego Juan dan Blanca Rodriguez meninggal dunia di Usia 67 tahun pada Senin, 8 Februari 2021 lalu, setelah berjuang melawan Covid-19.

Baca Juga: Virus Ganas Berikutnya Sudah Menunggu Dunia, Bill Gates Sebut 10 Kali Lebih Mematikan dari Covid-19

Sebelum mengembuskan napas terakhir, Juan dan Blanca sempat mengucapkan kata-kata perpisahan lewat Zoom kepada keluarga mereka.

Dari kisah akhir hidup yang menyentuh hati ini, kedua pasangan tersebut telah bertemu sejak kelas tujuh, dan menikah lima tahun kemudian.

Pernikahan keduanya akhirnya dikarunia empat anak dan enam cucu. 

“Dia melihat ibuku di kelas tujuh, dan dia berkata sejak dia melihatnya, dia tahu dia akan menikahinya,” ujar putri pasangan tersebut, Cynthia Rodriguez kepada NBC12.

Artikel ini sebelumnya sudah tayang dengan judul Pasangan Suami Istri Meninggal Bersamaan karena Covid-19, Sempat Ucapkan Perpisahan Lewat Zoom

Semua anggota keluarga Juan dan Blanca terjangkit Covid-19 pada pertengahan Januari 2021 lalu.

Salah satu putri pasangan tersebut yaitu Blanca Velazques keluarga mereka dikarantina, tidak keluar, bahkan tidak pergi ke toko.

Selain itu, mereka juga selalu memesan makanan pesan antar.

Ketika beberapa anak Juan dan Blanca pulih, justru pada 1 Februari 2021 kondisi mereka memburuk, dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Juan dan Blanca dikirim ke dua fasilitas perawatan yang berbeda dimana mereka hanya dapat berkomunikasi dengan keluarga mereka lewat Zoom.

Bukannya membaik, kondisi Juan semakin hari semakin menurun, bahkan harus dibantu ventilator untuk bernapas.

Baca Juga: Prediksi Berakhirnya Covid-19 Bukan di 2021, Bill Gates Katakan Ini

Lantaran kondisi Juan yang semakin memburuk, keluarga memutuskan mengucapkan perpisahan secara virtual melalui Zoom.

Blanca Velazques mengatakan bahwa ibunya sedang menghubungi menggunakan Zoom, dan mengungkapkan bahwa ibunya senang bisa berbagi kehidupan dengannya, kemudian ibunya mengucapkan berterima kasih.

Tak berselang lama setelah Juan meninggal dunia, kondisi Blanca juga semakin memburuk dan harus dibantu ventilator untuk bertahan hidup.

Baca Juga: Ramalan Usai Covid-19, Bill Gates: Ada Pandemi Baru yang 10 Kali Lebih Buruk

“Dokter menelepon beberapa jam kemudian dan mengatakan dia (Blanca) tidak menanggapi ventilator, dan tim rumah sakit tidak bisa berbuat banyak,” ujar Juan Rodriguez Jr.

Juan dikabarkan meninggal pukul 4.18 pagi waktu setempat, sedangkan sang istri Blanca meninggal pada pukul 12.30 siang waktu setempat.

Keluarga yang ditinggalkan mengaku sangat terpukul harus menghadapi kenyataan bahwa mereka kehilangan dua orangtua sekaligus.*** (Nopsi Marga/Pikiran Rakyat) 

 

Editor: Rani Purbaya

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler