Penderita Asma Sebaiknya Tak Pakai Masker, Dokter Ungkap Alasannya

20 Mei 2020, 15:55 WIB
PENDERITA asma tidak dianjurkan menggunakan masker medis karena akan memperburuk kondisi kesehatannya.* /PEXELS/

 

RINGTIMES BANYUWANGI - Menggunakan masker saat keluar rumah di masa pandemi seperti ini sangatlah penting, namun masker akan membuat sulit bernapas bagi beberapa orang yang menderita asma serta dapat memicu asma

Selain itu juga dapat menyebabkan kecemasan saat bernapas, karena tidak dapat menghirup udara dengan bebas.

Menurut para ahli, orang yang menderita asma atau kondisi paru-paru lainnya tidak boleh memakai masker jika hal tersebut membuat mereka sulit untuk bernapas.

Baca Juga: KABAR BAIK Begini Cara Mengecek Status Bansos Covid-19 Secara Online

"Pemerintah Inggris telah menyarankan bahwa orang-orang dengan kondisi pernapasan tidak perlu memakai penutup wajah, jadi jika Anda merasa sulit, maka jangan mengenakannya," imbau Kantor Kabinet Inggris, dikutip Pikiran-Rakyat.com melalui Daily Mail.

Kondisi pernapasan adalah penyakit yang mengganggu pernapasan seseorang seperti asma, gangguan paru obstruktif kronik (PPOK), fibrosis kistik, bronkitis kronis, emfisema atau kanker paru-paru.

Dr. Purvi Parikh, seorang ahli alergi dengan alergi dan jaringan Aama, mengatakan bahwa orang-orang dengan kondisi paru-paru, mereka yang memiliki kelainan kulit pada wajah atau leher mereka, atau anak-anak atau orang dengan demensia mungkin tidak dapat memakai masker secara teratur.

Baca Juga: Benarkah Badai Panas hingga 41 Derajat Akan Terjadi di Indonesia?

Seperti kami kutip dari artikel berjudul Inggris Sarankan Penderita Asma Sebaiknya Tak Pakai Masker, Dokter Ungkap Alasannya

Mereka yang memiliki masalah pernapasan mungkin akan memburuk karena mulut dan hidungnya tertutup, menurut Dr. Parikh.

Selain itu masker yang terlalu tertutup dan ketat akan membuat siapa saja kesulitan untuk bernapas.

Dr. Parikh juga mengatakan tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa masyarakat umum cukup kesulitan untuk menggunakan masker atau memakainya cukup lama.

Baca Juga: Benarkah Badai Panas hingga 41 Derajat Akan Terjadi di Indonesia?

Masker yang sering digunakan oleh medis sebaiknya tidak perlu digunakan oleh orang normal dan harus diperuntukkan bagi para profesional medis.

Maka dari itu gunakanlah masker kain yang ringan namun tetap dapat menahan bakteri yang akan masuk dari luar.

Karena hal ini penting untuk pencegahan penularan virus corona yang begitu cepat penularannya.

Baca Juga: Tersimpan 200 Gram Sabu dan 500 Butir Ekstasi Dalam Boneka Beruang

Selain itu penting untuk tetap menjaga jarak dan tetap menjaga kebersihan ketika berada di luar rumah.(Penulis: Galih Ferdiansyah) 

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Pikiran-Rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler