RINGTIMES BANYUWANGI – Setelah dinyatakan kalah dalam Pilpres AS, mantan staf sekaligus teman First Lady mengklaim Trump terancam kehilangan Melania.
Dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Galamedia melalui DailyMail, Minggu (8 November 2020) klaim datang dari dua mantan ajudan Melania, Stephanie Wolkoff dan Omarosa Manigault Newman.
Penyebab perceraian Trump dan Melanie telah disebutkan oleh Steph bahwa ini hanya masalah waktu setelah keduanya menikah selama 15 tahun.
Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1
Selama berada di Gedung Putih, Melanie disebut tidak merasa bahagia.
Sebelumnya ramai menjadi highlight pelantikan Trump pada 2016 silam kabar soal Melania yang menangis kala mengetahui pengusaha real estate itu dinyatakan sebagai presiden terpilih pada Pilpres 2016.
Seorang sumber dekat Melania mengatakan, “Dia tidak pernah mengharapkan Trump menang.”
Spekulasi menguat saat publik harus menunggu lima bulan sebelum First Lady tinggal di Gedung Putih.
Baca Juga: Ramalan Cinta 12 Zodiak Hari Ini Minggu, 8 November 2020 Terlengkap
Melania memilih tinggal di New York sebelum “pindahan” ke Washington D.C. Dia beralasan putra mereka Barron harus menyelesaikan sekolah.
Tapi Steph mengklaim, Melania menolak pindah sebelum Trump merevisi perjanjian pasca-pernikahan mereka.
Berita ini sebelumnya telah terbit di Galamedia dengan judul Terungkap, Kalah Pilpres Trump Kini Terancam Dicampakkan Melania
Melania hanya akan pindah ke Gedung Putih jika Trump memberi jaminan hitam di atas putih bahwa Barron akan mendapat bagian kekayaan yang sama seperti anak-anak Trump dari dua pernikahan terdahulu.
Baca Juga: 5 Khasiat Air Rebusan Daun Salam dan Sirsak, Turunkan Asam Urat Hingga Stroke
Steph menyebut selama di Gedung Putih, Trump dan Melania tidur di kamar terpisah. Ia juga menyebut pernikahan keduanya lebih merupakan “hubungan transaksional”.
Klaim Steph mendapat dukungan dari mantan asisten Trump lainnya, Omarosa Manigault Newman. Ia bahkan mengklaim pernikahan Trump dan Melania telah lama berakhir.
“Melania menghitung setiap menit sampai waktunya di Gedung Putih berakhir dan dia dapat bercerai.”
Omarosa menambahkan, “Melayangkan gugatan cerai saat masih di Gedung Putih sama saja dengan penghinaan. Trump akan melakukan segala cara untuk membalasnya.”
Baca Juga: 5 Jenis Minuman Penyebab Kadar Asam Urat Tinggi yang Perlu Dihindari
Meski demikian dalam sejumlah wawancara Melanis (50) mengaku hubungannya dengan Trump (74) sangat luar biasa. Ia bahkan menyebut mereka tak pernah berdebat.
Sebelumnya dalam perjanjian pranikah dengan istri keduanya, Marla Maples, Trump membuat mantan model tersebut terikat kesepakatan yang mencegahnya membuat buku ataupun melakukan wawancara untuk menyeranganya.
Pengacara Christina Previte mengatakan, kemungkinan Melania juga menandatangani kesepakatan serupa dengan Marla.*** (Mia Fahrani/Galamedianews)