Prediksi Akhir Covid-19, Bill Gates: Lima Bulan Ke Depan Akan Sangat Suram

- 7 Februari 2021, 12:26 WIB
Prediksi Akhir Covid-19, Bill Gates: Lima Bulan Ke Depan Akan Sangat Suram
Prediksi Akhir Covid-19, Bill Gates: Lima Bulan Ke Depan Akan Sangat Suram //Instagram/thisisbillgates//thisisbillgates

RINGTIMES BANYUWANGI – Semua orang bertanya-tanya, kapan Covid-19 akan berakhir? Di sisi lain Bill Gates telah membuat prediksi suram kapan pandemi Covid-19 ini akan berakhir.

Seorang miliader pendiri Microsoft ini telah membuat sejumlah tebakan terkait krisis global yang membuat dunia khawatir, yaitu Covid-19. Bahkan, sejumlah tebakannya telah terbukti benar.

Sangat disayangkan, Bill Gates tidak berpikir bahwa dunia akan sepenuhnya normal sampai pertengahan 2022, meskipun dia yakin bahwa aktivitas-aktivitas lain dapat dilakukan di beberapa negara selama musim semi 2021.

Baca Juga: Gratis Ongkir Rp0 & ShopeePay Deals Rp1 Menanti di Promo Bulanan Shopee SMS!

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari laman Dailystar, Minggu 7 Februari 2021, Bill Gates dan Melinda Gates Foundation mengumumkan komitmennya untuk memberikan $250 juta untuk mendukung penelitian, pengembangan, dan pengiriman alat penyelamt kehidupan yang adil dalam perang melawan Covid-19.

Gates mengatakan bahwa adanya vaksin Covid-19 merupakan pertanda baik bahwa akhir pandemi mungkin sudah di depan mata, tetapi butuh waktu sampai seluruh dunia melihat manfaatnya.

Menurutnya, pada musim panas 2021, negara-negara kaya akan memiliki lebih banyak cakupan vaksin dibandingkan negara lain.

Baca Juga: Banjir Semarang Tak Seramai Jakarta, Sudjiwo Tejo: Medsos Kok Sepi?

“Jadi, negara-negara kaya sebagian besar akan kembali normal. Tapi saya masih berpikir karena virus masih ada di dunia, kami masih akan agak konservatif tentang acara publik besar, kami masih akan memakai masker,” kata Bill Gates kepada Hindustian Times.

Bill Gates memuji beberapa negara yang telah melakukan pekerjaan baik dalam memerangi Covid-19, seperti Australia, Singapura, Hong Kong, dan Korea Selatan.

“Kami benar-benar perlu menghilangkan virus ini, hampir di semua tempat atau bahkan kami telah melihat bahkan di negara-negara yang telah melakukan pekerjaan yang sangat baik, seperti Australia, Singapura, Hong Kong, dan Korea Selatan. Mereka selalu menghadapi infeksi ulang.”

Baca Juga: Komisaris BUMN Ungkap Kondisi Jakarta Era Anies Baswedan: Hidup Tak Seindah Genteng Warna-Warni

“Jadi mereka harus membatasi pariwisata dan perjalanan lainnya, tetapi pada musim panas hal itu akan mulai terbuka,” kata Gates.

Dalam wawancara lain dengan NBC, Bill Gates memperingatkan bahwa “lima bulan ke depan akan sangat suram.”

Pada tahun 2015, Gates memperingatkan kemungkinan virus menyebar dengan cepat ke seluruh dunia sebagai pertanda menakutkan dari krisis Covid-19.

Baca Juga: Anies Baswedan Beri Saran untuk Ikut Paket C, Susi Pudjiastuti Ditawari Jadi Bintang Iklan

Pada bulan September, dia beri prediksi bahwa vaksin Pfizer akan menjadi yang pertama tersedia untuk umum, dan prediksi tersebut menjadi kenyataan.

Terlepas dari kontribusi moneternya yang besar untuk melawan Covid-19, Bill Gates telah menjadi sasaran teori konspirasi gila tentang pandemi yang bersikeras bahwa dia mendanai vaksin yang akan menanam microchip pada penerima atau bahkan membunuh mereka.***

Editor: Lilia Sari

Sumber: Dailystar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x