Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Petinggi Microsoft, Bill Gates agaknya selalu ditunggu mengenai berbagai pernyataannya tentang dunia.
Bagaimana tidak, pria yang merupakan salah satu pendiri Microsoft tersebut digadang berhasil mengenai ramalan akan terjadinya pandemi berupa krisis kesehatan.
Ramalan Bill Gates soal pandemi Covid-19 itu disebutkannya pada tahun 2015 silam dalam acara TED dengan judul ‘The next Outbreak? We’re not ready’.
Baca Juga: Akan Terjadi 6 Bulan Terburuk Masa Pandemi Covid-19, Bill Gates Peringatkan Dunia Untuk 2021
Selama masa pandemi Covid-19 yang menghambat berbagai aktivitas dan perekonomian manusia di tahun 2020, banyak yang menantikan pernyataan Bill Gates mengenai apa yang akan terjadi pada dunia setelah bebas dari virus mematikan bernama Covid-19 tersebut.
Hal ini disampaikannya pada podcast Inc yang berhasil mewawancarai Bill Gates secara eksklusif.
Dalam Podcast Inc tersebut, Bill Gates mengutarakan berbagai pernyataannya melalui percakapannya bersama Rashida Jones selaku aktor ternama.
Podcast tersebut diberi tema “Bill Gates and Rashida Jones Ask Big Question”.
Lantas, apa saja ramalan dan prediksi Bill Gates tentang apa yang akan terjadi pada dunia setelah bebas dari Covid-19?
Artikel ini telah diterbitkan sebelumnya di pangandaran.pikiran-rakyat.com dengan judul Bill Gates Prediksi 7 Hal Terjadi pada Dunia Pasca Dilanda Covid-19
Melansir dari Pikiranrakyat-pangandaran.com yang bersumber dari PCMA.org, berikut Ringtimesbanyuwangi.com rangkum beberapa ramalan Bill Gates setelah dunia bebas Covid-19.
Baca Juga: Ramalan Tepat Bill Gates Covid-19 Terjadi Tahun 2020, Ini Prediksinya Untuk 2021
1. Segala pertemuan dan rapat akan dilakukan jarak jauh
Banyak yang mengatakan rapat dan pertemuan virtual hanya akan terjadi semasa pandemi. Namun menurut Bill Gates, hal ini akan dianggap normal meskipun pandemi telah berakhir.
"Sebelum pandemi, kata Gates, Anda mungkin khawatir bahwa klien akan merasa diremehkan jika Anda menyarankan panggilan konferensi daripada pertemuan tatap muka. Tetapi setelah Covid-19, orang akan menilai apakah pertemuan bisnis (atau acara bisnis), kunjungan ke dokter, apakah benar-benar dibutuhkan?," ujar Bill Gates.
2. Kemajuan Pesat Dalam Teknologi Perangkat Lunak
Bill Gates juga mengungkapkan kemungkinan peningkatan secara besar-besaran mengenai teknologi perangkat lunak.
“Terkejut dengan betapa cepatnya kami akan berinovasi dengan perangkat lunak.” Jelas Bill Gates.
3. Gedung Kantor Akan Kosong
Gedung-gedung kantor yang biasnaya menjadi tempat karyawan beraktivitas akan kosong sama seperti pandemi. Perusahaan akan membuat karyawannya jarang ke kantor dengan arti bahwa perusahaan melihat real estat mereka secara berbeda.
Bill Gates memberi saran kepada petinggi perusahaan untuk membuat para pekerjanya melakukan shift harian secara bergantian.
Baca Juga: Pandemi Berikutnya Menanti Dunia, Bill Gates : Setara Dengan Ancaman Perang
4. Pindah Tempat Tinggal
Melalui podcast tersebut juga Bill Gates mengatakan manusia akan mulai beralih tempat tinggal yang berbeda. Pusat kota sebagai tempat bekerja akan mengalami penurunanan penduduk karena pekerja akan melaksanakan tugasnya secara WFH.
5. Pusat Aktivitas Sosial Berubah
Manusia akan menghabiskan banyak waktu bersama orang yang dicintainya daripada sibuk bersosialisasi dengan kolega.
6. Tidak Serta Merta Normal
Bill Gates juga mengatakan jika tak serta merta dunia akan kembali normal dalam waktu yang lama.
"Saya pikir banyak orang akan tetap konservatif dalam perilakunya, terutama jika mereka berhubungan dengan orang lanjut usia yang risiko menjadi sangat sakit cukup tinggi,” kata Bill Gates.
Baca Juga: Ramalan Kapan Covid-19 Berakhir, Bill Gates Sebut Tahun 2022 Dunia Sudah Normal
7. Pandemi Berikutnya Tak Akan Seburuk Itu
Dengan adanya Covid-19, Bill Gates melihat banyak negara belajar dalam penanganan krisis kesehatan dan pandemi yang melanda dunia sehingga smeua akan belajar dari kejadian ini.
"Setiap negara di dunia akan belajar dari negara-negara seperti Korea Selatan dan Australia, kata Gates, mereka dengan cepat menguji dan mengkarantina orang," ujarnya.***(Ayunda Lintang Pratiwi/PR Pangandaran)
