Bill Gates Ciptakan Vaksin Corona yang Dipasang di Microchip

- 30 April 2020, 12:06 WIB
/

 

RINGTIMES BANYUWANGI - Beredar pesan berantai yang berisi narasi bahwa Bill Gates yang merupakan pendiri Microsoft telah membuat vaksin Virus Corona yang dipasang di dalam microchip.

 

Narasi tersebut beredar di aplikasi pengirim pesan WhatsApp sejak Senin, 20 April 2020. Pesan tersebut diklaim berasal dari Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari.

 

Menurut penelusuran ringtimesbanyuwangi.pikiran-rakyat.com yang dikutip dari Pikiranrakyat-bekasi.com, Siti Fadilah mengatakan bahwa pesan dengan judul "Vaksinasi dan Microchip Bill Gates" adalah tidak benar.

Baca Juga: Ada 28 Study Diklaim Perokok Tertular Corona, Peneliti Dibuat Bingung

Namun, kuasa hukum Siti Fadilah Supari, Achmad Colidin membenakan bahwa tulisan tersebut merupakan tulisan siti Fadilah.

 

“Iya betul (tulisan Siti Fadilah Supari). Jadi, Ibu menulis di kertas, kemudian dikasih ke keluarga," kata Achmad dikutip oleh pikiranrakyat-bekasi.com dari Jabar Saber Hoax Kamis, 30 April 2020.

Menurut Achmad, walaupun berada di dalam rumah tahanan, Siti tidak menutup telinga dengan informasi yang ada.

Baca Juga: Wow!! Setelah Uji Coba Kalahkan Corona Pada Monyet, Vaksin Oxfrod Siap Meluncur

Informasi seputar COVID-19 bisa didapatkan dari internet yang disediakan bagi seluruh penghuni penjara.

 

Selain itu, Siti pun menuliskan surat yang berisi saran kepada pemerintah soal vaksin yang diproduksi oleh perusahaan yang terkait dengan Bill Gates.

Namun, surat yang ditulis oleh Siti hanya sampai pada kalimat "ingat, kesehatan adalah kunci utama ketahanan nasional".

Baca Juga: Para Ilmuwan Prediksi Bahwa Tahun 2020 Akan Capai Rekor Terpanas!

Seperti kami kutip dari artikel berjudul Cek Fakta: Bill Gates Ciptakan Vaksin Corona yang Dipasang di Microchip, Simak Faktanya

Pihaknya menyatakan bahwa tulisan dengan subjudul "Vaksinasi dan Microchip Bill Gates" tidak terdapat dalam surat Siti.

 

Sementara itu, dari Reuters rumor mengenai rencana Bill Gates untuk memakai implan microchip dalam melawan pandemi COVID-19 bermula dari wawancara pendiri Microsoft itu dengan para pengguna Reddit.

 

Setelah wawancara itu berakhir, muncul sebuah tulisan berjudul "Bill Gates will use microchip implants to fight coronavirus".

Baca Juga: UPDATE Masjidil Haram dan Masjid Nabawi akan Segera Dibuka Kembali

Ditulis layaknya sebuah berita, tulisan yang menyesatkan itu menyebut bahwa "quantum dot dye", teknologi yang ditemukan oleh Gates Foundation, akan digunakan sebagai kapsul yang diimplan ke manusia yang memiliki "sertifikat digital".

 

Selain itu, teknologi ini disebut dapat menunjukkan siapa saja yang sudah menjalani tes COVID-19.

 

Kepada Reuters, salah satu penulis utama makalah penelitian mengenai quantum dot dye, Kevin McHugh, mengatakan bahwa teknologi quantum dot dye bukan berbentuk microchip atau kapsul.

Baca Juga: Update 29 April 2020, Hampir 1 juta Pasien COVID-19 Dinyatakan Sembuh

“Bukan berbentuk microchip atau kapsul yang bisa diimplan ke manusia, dan setahu saya tidak ada rencana menggunakan teknologi ini untuk memerangi pandemi COVID-19,” ujarnya.(Penulis: Galih Ferdiansyah) 

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah