Akhirnya Tiongkok Akui Tuduhan AS Hancurkan Sempel Virus Corona

- 18 Mei 2020, 20:30 WIB
Penelitian di Tiongkok menyebutkan bahwa antibodi pasien mayoritas muncul dalam 3 minggu usai sembuh dari COVID-19.
Penelitian di Tiongkok menyebutkan bahwa antibodi pasien mayoritas muncul dalam 3 minggu usai sembuh dari COVID-19. /PIXABAY/

RINGTIMES BANYUWANGI  - Kini Tiongkok telah mengkonfirmasi bahwa mereka telah memerintahkan laboratorium yang tanpa izin mengambil sampel, untuk menghancurkan sampel virus corona baru saat pertama kali ditemukan.

Bahkan Sampel virus corona baru jenis SARS-CoV-2 itu, kini diketahui sebagai penyebab COVID-19, penyakit yang menyerang pernafasan dan mematikan. COVID-19 juga kini menjadi pandemi global.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Business Insider, Tiongkok akhirnya mengakui tuduhan Amerika Serikat (AS) itu namun bersikeras bahwa itu karena "alasan keamanan hayati."

Baca Juga: Gugur Saat Mengandung, Begini Ungkapan Arumi Bachsin Kepada Sang Perawat

Sumber Berjudul: Tiongkok Akhirnya Akui Tuduhan AS Hancurkan Sampel Virus Corona Baru Penyebab COVID-19

Pengakuan itu muncul setelah Menteri Luar Negeri Mike Pompeo berulang kali mengatakan bahwa Tiongkok menolak untuk memberikan sampel virus yang diambil dari pasien yang terinfeksi COVID-19 pada akhir Desember tahun lalu dan bahwa para pejabat telah menghancurkan sampel awal, menurut South China Morning Post.

Liu Dengfeng, seorang pejabat di departemen ilmu pengetahuan dan pendidikan Komisi Kesehatan Nasional Tiongkok, mengatakan dalam briefing di Beijing pada hari Jumat 15 Mei waktu setempat bahwa sampel dihancurkan untuk "mencegah risiko laboratorium juga keselamatan biologis dan mencegah bencana sekunder yang disebabkan oleh patogen tak dikenal."

Dia bersikeras bahwa ini tidak dilakukan untuk menutupi atau menyembunyikan sampel dari negara lain, tetapi dilakukan semata-mata untuk alasan keamanan hayati.

Baca Juga: M. Ridwan Kamil, Rekomendasikan pelaksanaan Shalat Idul Fitri di rumah

Halaman:

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x