Didesak Elon Musk, Pesawat Buatan SpaceX Bisa Bawa 100 Orang Lebih

- 8 Juni 2020, 14:05 WIB
Pesawat ruang angkasa Starship.
Pesawat ruang angkasa Starship. /Instagram @Spacex/

 

RINGTIMES BANYUWANGI - Setelah berhasil meluncurkan dua astronot NASA ke stasiun luar angkasa internasional (ISS) pada 30 Mei 2020 lalu, kini SpaceX berusaha memprioritaskan pengembangan pesawat ruang angkasa Starship yang bisa membawa 100 orang sekaligus ke Bulan serta planet Mars.

Pendiri sekaligus CEO SpaceX Elon Musk meminta karyawannya untuk memprioritaskan proyek pengembangan pesawat Starship tersebut.

"Tolong pertimbangkan prioritaskan SpaceX untuk mempercepat Starship," tulis Elon Musk dalam email kepada karyawannya, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Neowin.

Baca Juga: Benarkah Italia Temukan kebohongan Covid-19 itu Bakteri, Cek Faktanya

SpaceX menjadi perusahaan swasta pertama yang memiliki inisiatif untuk membuat perjalanan ke luar angkasa dan memiliki misi menghuni planet lain melalui pesawat Starship.

Pada 2019, SpaceX meluncurkan prototipe Starship yang terbuat dari stainless steel (besi tahan karat), peluncuran ini mengerdilkan pesawat-pesawat ruang angkasa yang telah ada sebelumnya.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari CNBC, sejauh ini program pengembangan Starship di Boca Chica, Texas, Amerika Serikat mengalami empat kali kegagalan. Terakhir prototipe SN4 Starship meledak saat uji coba mesin pada 29 Mei 2020 lalu.

Baca Juga: Mumi Berusia 3.500 Tahun, Dikubur Bersama Banyak Harta dalam Peti

Halaman:

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x