“Sepertinya (ledakan di Lebanon) ini adalah serangan mengerikan,” kata Trump.
Disebutkan juga bahwa Kedutaan Besar AS di Beirut merilis pernyataan yang menyarankan agar orang memakai masker dan tetap berada di dalam rumah.
Laporan awal menyatakan bahwa ada gudang kembang api. Kepala keamanan Lebanon, Abbas Ibrahim, kemudian menduga bahwa penyebab ledakan itu karena adanya bahan kimia mudah terbakar yang disimpan di sebuah gudang.
Namun, Menteri dalam negeri, Mohammed Fahmi, mengatakan amonium nitratlah yang menjadi penyebab ledakan itu.
Baca Juga: Berikut Ini Tips Mudah Mengatasi Kulit Terbakar Sinar Matahari
"Kalau penyebab ledakan itu kembang api, konyol,” kata Ibrahim.
"Tidak ada kembang api melainkan bahan yang sangat eksplosif dan saya tidak bisa meramalkan penyelidikan sepertinya ledakan itu terjadi di gudang bahan yang sangat eksplosif yang disita bertahun-tahun yang lalu,” katanya.***( Puji Fauziah / Pikiran Rakyat Bekasi)