Ribuan Warga Israel Bergabung dalam Protes Anti-Netanyahu

- 9 Agustus 2020, 09:00 WIB
Protes warga Israel anti-netanyahu
Protes warga Israel anti-netanyahu /Amir Levy/Getty Images/

Negara itu sekarang menghadapi lonjakan infeksi - kasus yang dikonfirmasi telah melampaui 82.000, termasuk 592 kematian - sementara pengangguran melonjak hingga lebih dari 20 persen.

Netanyahu menilai para demonstran sebagai "kiri" dan "anarkis" dan menuduh media lokal mendukung aksi protes tersebut dengan memberi mereka liputan berat.

Baca Juga: Pandemi Tak Kunjungi Usai, IDI Sarankan Masyarakat Konsumsi Makanan yang Dimasak Sendiri

Perdana menteri Israel dilantik untuk masa jabatan kelima pada Mei setelah meraih kesepakatan koalisi empat bulan lalu dengan sentris Benny Gantz, saingan utamanya dalam tiga pemilihan yang tidak meyakinkan sejak April 2019.

Netanyahu, yang memimpin partai sayap kanan Likud, sering mengeluhkan bias pers terhadapnya, dan beberapa dakwaan yang dia hadapi dalam persidangan korupsi terkait dengan dugaan upaya untuk mencari liputan yang menguntungkan dari para media.

Perdana menteri membantah tuduhan bahwa ia telah melakukan kesalahan dalam tiga kasus korupsi terhadapnya.***

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x