Arab Saudi Tak Akan Berhubungan dengan Israel Sebelum Berdamai dengan Palestina

- 21 Agustus 2020, 09:00 WIB
Kesepekatan antara Israel dan Uni Emirat Arab membuka peluang Arab Saudi untuk memperlancar hubugan
Kesepekatan antara Israel dan Uni Emirat Arab membuka peluang Arab Saudi untuk memperlancar hubugan /

RINGTIMES BANYUWANGI -Arab Saudi mengatakan tidak akan mengikuti Uni Emirat Arab dalam membangun hubungan diplomatik dengan Israel, sampai Israel menandatangani perjanjian perdamaian yang diakui secara internasional dengan Palestina.

Dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari Aljazeera, Uni Emirat Arab menjadi negara Teluk pertama yang menormalisasi hubungan dengan Israel yang ditengahi oleh Amerika Serikat.

Setelah berhari-hari diam dan menghadapi tekanan AS untuk mengumumkan kesepakatan serupa, Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan mengesampingkan kemungkinan itu sampai masalah Palestina diselesaikan.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Banyuwangi Hari Ini Jum'at 21 Agustus 2020

"Perdamaian harus dicapai dengan Palestina" berdasarkan perjanjian internasional sebagai prasyarat untuk normalisasi hubungan, tutur pangeran Faisal kepada wartawan selama kunjungan ke Berlin pada hari Rabu.

"Setelah itu tercapai, semuanya menjadi kemungkinan," tambahnya, dalam komentar yang sejalan dengan sikap Arab Saudi sebelumnya tentang masalah tersebut.

Presiden AS Donald Trump mengharapkan, Arab Saudi untuk bergabung dengan perjanjian yang diumumkan minggu lalu oleh Israel dan UEA untuk menormalkan hubungan diplomatik dan menjalin hubungan baru yang luas.

Baca Juga: Tetap Stabil Harga Emas Hari Ini Jumat, 21 Agustus 2020, UBS pergram Rp 1.075.000

"Saya bersedia," jawab Trump pada hari Rabu ketika ditanya pada konferensi pers Gedung Putih apakah dia mengharapkan Arab Saudi untuk bergabung.

Di bawah perjanjian , yang ditengahi Trump, Israel setuju untuk menangguhkan rencana pencaplokan wilayah Tepi Barat yang diduduki.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x