Ahli Pernafasan Sebut Donald Trump 90 Kali Berisiko Meninggal Akibat Covid-19

- 3 Oktober 2020, 14:45 WIB
Donald Trump Presiden Amerika Serikat.
Donald Trump Presiden Amerika Serikat. /AP/Patrick Semansky

RINGTIMES BANYUWANGI - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kini berusia 74 tahun dan memiliki kondisi tubuh obesitas atau kelebihan berat badan.

Hal tersebut meningkatkan penempatannya dalam kategori pasien Covid-19 yang berisiko lebih tinggi tidak bisa ditangani.

Ketegori usia, berat badan, dan jenis kelamin Trump menjadi lebih rentan terkena komplikasi daripada istrinya, yang 24 tahun lebih muda.

Pada usianya, mayoritas pasien hanya mengalami gejala ringan atau sedang, tetapi peneliti belum mengetahui sebab penyakit menjadi lebih parah.

Artikel ini sebelumnya telah terbit di Galamedianews.com dengan judul Ahli Penyakit Pernafasan: Donald Trump 90 Kali Lebih Mungkin Meninggal Akibat Covid-19

Baca Juga: Pentingnya Menjaga Keamanan Akun ShopeePay, Simak Caranya

"Covid seperti bermain roulette Rusia," kata Associate Professor Brian Oliver, seorang ahli penyakit pernapasan di University of Technology Sydney.

"Ini dapat mempengaruhi siapa pun dengan sangat buruk, tetapi kami tahu bahwa ketika orang lebih tua dan ketika mereka memiliki lebih banyak penyakit penyerta yang sudah ada sebelumnya, kemungkinan terkena dan mengalami reaksi yang lebih parah jauh lebih buruk."

Tidak jelas apakah Presiden mengalami gejala. Ibu Negara mengatakan dalam tweet bahwa dia dan suaminya "merasa baik".

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x