Klik 'OK' Saat Terima Notifikasi, Akun WhatsApp Dapat Diretas

18 Mei 2020, 16:12 WIB
Whatsapp akan bisa digunakan untuk video call hingga 50 orang sekaligus. //Pixabay

 

RINGTIMES BANYUWANGI - Akhir-akhir ini pengguna WhatsApp mengeluhkan akunnya tak dapat dibuka. Hal tersebut dikarenakan munculnya sebuah notifikasi ke ponsel pengguna WhatsApp.

"Nomor telepon Anda tidak terdaftar lagi di Whatsapp. Ini karena nomor Anda terdaftar di ponsel lain," begitu isi notifikasi WhatsApp yang muncul.

Alfons Tanujaya selaku praktisi keamanan siber dari Vaksin.com, memjelaskan cara yang kemungkinan dapat dilakukan pelaku peretasan untuk mengambil alih akun WhatsApp korban.

Baca Juga: Sangat Penting!!! Menyikat Gigi Secara Rutin

Salah satunya pelaku akan sengaja masuk ke akun WhatsApp menggunakan nomor WhatsApp calon korban.

Kemudian WhatsApp akan mengirim kode OTP yang terdiri dari enam digit atau tautan verifikasi melalui SMS ke nomor calon korban.

Bila tautan verifikasi tersebut diklik, akun WhatsApp secara otomatis akan berpindah tangan ke pelaku peretasan.

Baca Juga: Pakar Penyakit: Pergi Belanja Lebih Baik dari Kumpul Keluarga di Rumah

Namun, menurut praktisi keamanan siber ini, membuat calon korban mau mengklik tautan atau memberikan kode OTP tersebut tidak mudah.

Tetapi hal tersebut masih dapat terjadi jika pengguna yang menjadi korban tidak hati-hati.

Melansir laman Pikiran Rakyat, seorang pengguna Twitter dengan akun @QueenChan15 menulis, bila akun WhatsApp miliknya telah dibajak karena telah klik tanda 'OK' dari notifikasi yang muncul tersebut.

Baca Juga: Warga Yahudi Pembakar Satu Keluarga Palestina Dinyatakan Bersalah

https://twitter.com/QueenChan15/status/1258838929257558021/photo/1 

 

 

Selain akun @QueenChan15, akun @vincent_agung juga mengaku bahwa akun WhatsAppnya telah coba diretas karena meminta kode verifikasi.

Ada yg kelewat di threadnya

Tambahan lanjutan kejanggalan :
2. Gw sempet berfikir adanya scanning atau skimming atau sim swab tapi ilmu gw masih awam. Jadi amannya aktifin autentifikasi 2 langkah aja.

Catetan gw :— VINCENT (@vincent_agung) May 11, 2020

Baca Juga: Meski Sekolah Dijadikan Lokasi Isolasi COVID-19, Guru dan Siswa Aman

Menurut penjelasan WhatsApp di situs resminya, munculnya notifikasi tersebut karena seseorang mencoba mendaftarkan nomor pengguna.

"WhatsApp akan mengirimkan notifikasi push ketika seseorang mencoba mendaftarkan akun WhatsApp dengan nomor telepon Anda," tulis WhatsApp.

Saat menerima notifikasi, ini berarti seseorang telah mencoba memasukkan nomor pengguna dan meminta kode registrasi.

Baca Juga: Perancang Busana Afrika Modifikasi Masker Menjadi Tren Berbusana

Seperti kami kutip dari artikel berjudul Hanya Klik 'OK' Saat Terima Notifikasi, Peretasan Akun WhatsApp Dapat Terjadi

Oleh karena itu, jika Anda merasa tidak memberikan mendaftarkan lagi nomor, maka jangan klik 'OK'.

Jika mengklik OK, Anda tidak dapat lagi membuka WhatsApp, karena akunnya sudah berada di orang lain.

"WhatsApp tidak memiliki informasi yang cukup untuk mengidentifikasi individu yang berusaha memverifikasi akun WhatsApp Anda," tulis WhatsApp

Baca Juga: BREAKING NEWS Gempa Melanda 3 Kali dalam Semalam Timika Hingga Nabire

Untuk itu, jika pengguna WhatsApp curiga ada seseorang yang mencoba membuka akun, maka perlu lakukan Two Step Verifiction atau verifikasi dua langkah. 

Berikut ini langkah dan cara mengaktifkan fitur Two Step Verification:

1. Buka WhatsApp lalu ketuk ikon titik tiga di pojok kanan atas>Pengaturan>Klik Akun>Verifikasi dua langkah atau two step verification.

Baca Juga: Yuk Ikuti Cara Sederhana Tes Kepribadian Introvert Extrovert Berikut!

2. WhatsApp akan meminta mengaktifkan verifikasi uda langkah dengan memasukkan PIN 6 digit angka.

3. Konfirmasi PIN. Usahakan tidak menggunakan dari nomor telepon atau PIN yang sama dari aplikasi lain.

4. Masukkan email yang akan terintegrasi dengan akun WhatsApp, maka fitur verifikasi dua langkah akan terpasang.

Baca Juga: Inilah Seruan dari MUI Mengenai Pelaksanaan Takbiran dan Sholat Id

Dengan mengaktifkan fitur ini, pengguna akan diminta untuk memasukkan PIN secara berkala. Hal ini juga akan menambah keamanan akun WhatsApp dari kemungkinan peretasan.(Galih Ferdiansyah)

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: portaljember.pikiran-rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler