Vaksin Covid-19 Sudah Didistribusikan, Sinovac Nyatanya Belum Dapat Ijin BPOM

4 Januari 2021, 21:36 WIB
Ilustrasi: Distribusi Vaksin Covid- 19/Meski sudah didistribusikan, vaksin Covid-19 belum boleh disuntikan karena belum emndapatkan ijin dari BPOM:* /ANTARA/BPMI Setpres/Muchlis Jr/Pri./

RINGTIMES BANYUWANGI – Sebagai salah satu upaya menanggulangani pandemi Covid-19 yang sudah berjalan hampir satu tahun penuh, Pemerintah melalui Kemenkes akan melakukan vaksinasi secara masal.

Untuk mengurangi dampak kasus poitif Covid-19, upaya distribusi vaksin sudah dilakukan ke beberapa wilayah di Indonesia pada Senin, 4 Januari 2021.

Tahap pertama upaya vaksinasi yang dilakukan pemerintah untuk penanggulanganan bencana ini dilakukan dengan sigap dan diharapkan bisa cepat dengan segera mendistribusikan vaksin Covid-19 ke 34 provinsi di Indonesia sejak 3 Januari 2021, kemarin.

Baca Juga: Besok! Stray Kids dan GOT7 Meriahkan Perayaan Ulang Tahun Shopee di TV Show Shopee 12.12 Birthday

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Penny K Lukito mengatakan meski Vaksin Sinovac sudah didistribusikan ke berbagai daerah di Indonesia, tetapi vaksin Covid-19 tersebut belum boleh disuntikkan karena belum mendapatkan izin penggunaan darurat atau EUA.

Menurutnya, "EUA masih berproses, tapi vaksin sudah diberikan izin khusus untuk didistribusikan karena membutuhkan waktu untuk sampai ke seluruh daerah target di Indonesia," di Jakarta.

Ringtimesbanyuwangi.com melansir dari laman antaranews.com pada 4 Januari 2021, proses penyuntikan vaksin Covid-19 hanya akan dilakukan jika sudah mendapatkan ijin dari BPOM RI.

Untuk itu, meskipun vaksin Covid-19 sudah berada di beberapa lokasi, proses vaksinasi sebagai penanggulangan bencana pandemi ini tetap tidak boleh dilakukan.

Baca Juga: Dinilai Ampuh Hingga 70 Persen! India Setujui 2 Jenis Vaksin Corona untuk Vaksinasi

Baca Juga: 9 Bahaya Paparan Gagdet Berlebih pada Anak, Seperti Sebabkan Gangguan Mental

Hingga detik ini, BPOM masih mengevaluasi uji klinis vaksin Covid-19 ‘Sinovac’ di Bandung, Jawa Barat.

BPOM akan terus mengkaji secara seksama berbagai hal terkait vaksin Covid-19, termasuk data dari berbagai negara terkait uji klinis antivirus SARS-CoV-2 untuk menangkal virus Corona dan reaksinya terhadap manusia.

Proses distribusi vaksin Covid-19 yang telah dilakukan sejak kemarin dengan pengamanan super ketat Jubir vaksin Covid-19 Bambang Herianto dari Biofarma menyebutkan bahwa tidak ada kendala apapun di seluruh Indonesi.

Baca Juga: Tak Hanya di Indonesia, Warga Spanyol Juga Menolak Vaksin Corona dengan Berbagai Alasan

Menurutnya, Biofarma sudah kerap menyalurkan vaksin ke seluruh Indonesia hingga tempat-tempat yang cukup sulit dijangkau.

Proses distribusi vaksin tidak hanya dilakukan oleh Biofarma, pengamanan dari pihak berwajib termasuk pemerintah provinsi, kabupaten/kota dan puskesmas turut andil dalam upaya penanggulangan virus Corona ini.***

 

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler