Hasil Survei Pasangan Pilpres 2024, Ada Gatot Nurmantyo dan Habib Rizieq Shihab?

2 April 2021, 12:29 WIB
Gatot Nurmantyo-Habib Rizieq Shihab mendapatkan porisi terendah pada hasil survei pasangan Pilpres 2024 /Puspa Perwitasari/ANTARA

RINGTIMES BANYUWANGI – Polmatrix Indonesia umumkan hasil survei pasangan Pemilihan Presiden di 2024 mendatang, diungguli oleh pasangan Prabowo Subianto dan Puan Maharani, sementara terendah yaitu Gatot Nurmantyo dan Habib Rizieq Shihab.

Hasil survei pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) ini diumumkan pada Kamis, 1 April 2021.

Survei pasangan Pilpres 2024 yang dilakukan Polmatrix Indonesia ini diselenggarakan pada 20-25 Maret 2021 dengan melibatkan 2.000 responden yang dipilih dari 34 provinsi di Indonesia.

Baca Juga: Diskon Hingga 90% PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!

Pelaksanaan survei Pilpres ini dilakukan melalui telepon, dengan margin of error sebesar ±2,2 persen, dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Dari hasil survei tersebut, diketahui bahwa pasangan Prabowo Subianto-Puan Maharani menempati posisi pertama.

Sementara pasangan yang berada di posisi terendah adalah Gatot Nurmantyo-Habib Rizieq Shihab.

Baca Juga: Komentari Hasil Survei Kepuasan Kinerja Presiden Jokowi, Said Didu: Maju Apanya?

Baca Juga: Saran Rachland Nashidik ke Moeldoko: Baiknya Mundur dari KSP bila Gugat Menkumham

Direktur Eksekutif Polmatrix Indonesia, Dendik Rulianto menyebut bahwa 19,2 persen responden lebih memilih pasangan Prabowo Subianto-Puan Maharani di Pilpres 2024.

“Dari simulasi yang ada, Prabowo-Puan diunggulkan dengan dukungan mencapai 19 persen,” ujar Dendik Rulianto.

Kedua, pasangan capres cawapres Jusuf Kalla (JK) dan Anies Baswedan, dengan dukungan sebesar 16,4 persen.

Baca Juga: Kinerja Presiden Jokowi Dinilai Memuaskan, Publik Optimis Indonesia Bisa Jadi Negara Maju

Baca Juga: TVRI Tiba-tiba dapat Koreksi dari Media Rusia, Wah ada Apa ya?

Ketiga, Ganjar Pranowo dan Khofifah Indar Parawansa dengan dukungan sebesar 15,6 persen.

Keempat, Ridwan Kamil (RK) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan dukungan sebesar 12,3 persen.

“Prabowo-Puan paling diunggulkan publik dalam laga Pemilu 2024, tetapi mendapat penantang kuat dari JK-Anies dan Ganjar-Khofifah, serta RK-AHY,” tutur Dendik Rulianto.

Baca Juga: Gugat AHY ke PTUN, Jimly Asshiddiqie ke Kubu Moeldoko: Bereskan Dulu Internal atau ke PN

Baca Juga: Hasil KLB Partai Demokrat Kubu Moeldoko Ditolak, Max Sopacua: Kami Hargai Itu

Selain menyebut urutan hasil survei pasangan capres dan cawapres di Pilpres 2024, Dendik Rulianto juga mengungkapkan alasan kuat pemilihan pasangan tersebut.

Dendik Rulianto mengatakan bahwa keungulan pasangan Prabowo Subianto-Puan Maharani ini memerlukan kerja yang cukup keras bagi PDIP dan Gerindra.

Dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari berita Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com berjudul Polmatrix Rilis Hasil Survei Pasangan Pilpres 2024: Prabowo-Puan Unggul, Terendah Gatot-Rizieq

Baca Juga: Tanggapi Video Aksi Baku Tembak di Mabes Polri, Rocky Gerung Anggap Sebagai Skenario

Baca Juga: Saran Gus Umar ke Jokowi: Pecat Moeldoko dan Ganti dengan Fahri Hamzah!

“Koalisi yang terbangun antara PDIP dan Gerindra, tampaknya perlu bekerja ekstra keras,” jelas Dendik Rulianto.

Sementara itu, Dendik Rulianto menilai pasangan Jusuf Kalla-Anies Baswedan mampu merangkul banyak kekuatan di dunia perpolitikan Indonesia.

Pasalnya, Jusuf Kalla adalah tokoh senior sekaligus mantan Wakil Presiden RI, sedangkan Anies Baswedan masih memiliki kekuatan politik yang sangat besar.

Baca Juga: Teroris di Mabes Polri Gunakan Air Soft Gun, Deddy Corbuzier: Tak Akan Mati Bila Ditembak

Baca Juga: Mabes Polri Diserang Teroris Wanita Simpatisan ISIS, Deddy Corbuzier: Itu Adalah Tindakan Bodoh

“JK lebih mampu merangkul banyak kekuatan politik, ditambah faktor Anies yang masih kuat,” kata Dendik Rulianto.

Berikutnya, Ganjar Pranowo-Khofifah Indar Parawansa merupakan pasangan dua gubernur dari provinsi terpadat penduduk di Indonesia yaitu Jawa Tengah dan Jawa Timur.

“Ganjar-Khofifah merupakan kombinasi antara figure nasionalis dalam Islam (NU), serta pengalaman sebagai gubernur dari dua provinsi terpadat,” jelas Dendik.

Baca Juga: KLB Kubu Moeldoko Ditolak, Mahfud MD Sebut Kisruh Demokrat Tak Lagi Urusan Pemerintah

Baca Juga: AHY Ucap Terima Kasih ke Presiden Jokowi, Ferdinand Sebut Itu Tak Perlu, Bijaklah!

Adapun pasangan Ridwan Kamil-AHY, keduanya merupakan figur dengan kekuatan anak muda.

“RK-AHY sama-sama figur muda, didukung mesin politik yang solid maupun massa yang lebih cair,” tuturnya.

Sementara itu, pasangan terendah ada Gatot Nurmantyo-Habib Rizieq Shihab dengan perolehan suara sebesar 1,3 persen.***(Saniatu Aini/Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler