Berlakunya PSBB, Remaja Depok Tawuran dan Bacok Pria Hingga Meninggal

8 Mei 2020, 09:05 WIB
ILUSTRASI tawuran pelajar.* /Foto Istimewa PR

RINGTIMES BANYUWANGI - Baru-baru ini terdengar Peristiwa yang menewaskan nyawa di Depok akibat tawuran kembali terjadi.

Dikabarkan, ada sekelompok remaja di bilangan Sukmajaya tak kenal waktu saat melakukan tawuran di tengah pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang baru saja diterapkan.

Padahal Bertepatan dengan bulan Ramadhan, tak menyurutkan sekelompok remaja tersebut untuk melakukan aksinya di Jalan Raya Duta Pelni RT 05 RW 05 Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajata, Kota Depok.

Baca Juga: Kepala Daerah yang Mainkan Bansos Covid-19 Akan Dihukum Seumur Hidup?

Sumber Berjudul  : Bukannya di Rumah Saat PSBB dan Puasa, Remaja Depok Tawuran dan Bacok Pria hingga Tewas

Peristiwa pun berlangsung sejak pukul 04.30 WIB menjelang subuh pada Minggu, 03 Mei 2020.

Dalam insiden ini, satu nyawa melayang akibat adu bacok yang tidak terkendali menggunakan sebuah celurit.

AB (25) telah menjadi korban akibat tindakan pelaku berinisial AMM yang masih di bawah umur dan RS (19).

Baca Juga: Jawa Timur Meraih Prestasi dengan Loloskan Siswa SNMPTN Terbanyak!

Kepolisian Resor Metro Depok dikabarkan telah berhasil mengungkap insiden tawuran yang melibatkan sekumpulan remaja tersebut.

Melalui Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi mengatakan polisi kemudian menangkap para pelaku yang sempat kabur usai menyabet korban.

Kedua tersangka pun ditangkap dalam waktu dan lokasi berbeda di tempat persembunyiannya masing-masing.

Baca Juga: Polisi Introgasi Aparat Desa Karena Ayam dalam Paket Bantuannya Busuk

Tersangka AMM ditangkap pada Senin, 04 Mei 2020 di bilangan Cileungsi sementara RS ditangkap di Jalan Merapi kawasan Depok Timur pada Rabu, 06 Mei 2020.

"Unit reskrim Polsek Sukmajaya berhasil mengungkap kasus penghasutan dan atau pengeroyokan dan atau penganiayaan dan atau kedapatan membawa sajam (senjata tajam)," kata Iptu Made Budi.

Made menceritakan, mulanya kedua kelompok tersebut berjanjian untuk tawuran melalui media sosial Instagram masing-masing.

Baca Juga: Polisi Introgasi Aparat Desa Karena Ayam dalam Paket Bantuannya Busuk

Lalu sepakat akan melaksanakannya di Jalan Duta Raya, Cisalak, Sukmajaya, Kota Depok.

Saat kelompok dari korban baru saja tiba di depan mini market taman duta, tiba-tiba kelompok dari tersangka langsung menyerang.

Setelahnya, korban dan kedua tersangka berkelahi dengan tidak terkendali AMM dan RS membacok korban hingga meninggal dunia.

Baca Juga: Kembalikan BLT, Ganjar Pranowo : di Tempatmu Ada yang Seperti ini?

"Setelah itu para pelaku kabur menyembunyikan diri," ujarnya.(Penulis:  Sophia Tri Rahayu) 

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Pikiran-Rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler