RINGTIMES BANYUWANGI - Penerapan new normal akan segera dilakukan di beberapa wilayah Indonesia.
Sementara itu, masih ada wilayah yang belum diperbolehkan untuk menerapkan aturan new normal karena masih berada di zona kuning atau merah.
Pada Jumat 29 Mei 2020, Ridwan Kamil mengunggah data pembagian zona yang ada di Jawa Barat yang diterima dari hasil Pembatasan Sosisal Berskala Besar (PSSB) yang sudah dilakukan hampir beberapa minggu ke balakang.
Baca Juga: New York Menyatakan Baju APD Produksi Indonesia Penuhi Standar WHO
Dalam unggahan tersebut, Ridwan menyatakan bahwa Jawa Barat kini sudah tidak ada yang memasuki zona merah.
Sebanyak 60 persen berada di zona biru dan 40 persen lainnya berada di zona kuning.
Dalam hal new normal, Ridwan Kamil menyatakan bahwa wilayah yang berada di zona biru boleh menerapkan kebijakan new normal.
Baca Juga: Menjawab Isu Klaster Baru Covid-19, Gugus Tugas Keluarkan Hasil Rapid Test Karyawan
Seperti kami kutip dari artikel berjudul Tak Patuhi Pemerintah, Walkot Bekasi Ngotot Ingin Terapkan New Normal Meski Masuk Zona Kuning
Namun untuk wilayah yang berada di zona kuning masih tidak dipebolehkan untuk melakukan kebijakan tersebut.
"12 Daerah atau 40% di level 3 zona KUNING, direkomendasi melanjutkan PSBB Parsial sampai tanggal 4 Juni (5 daerah Bodebek) dan tanggal 12 Juni (7 daerah non bedebek)," tulisnya.
Data Kabupaten dan Kota yang masuk zona merah dan kuning pun ia cantumkan dalam sebuah foto.
Baca Juga: Aturan Baru New Normal, Saat Naik Roller Coaster Wisatawan Dilarang Teriak
"AKB akan bertahap, penuh kehati-hatian. 30% dulu. lanjut 60%. Baru jika aman lanjut ke 90%. Silakan cek apa daerah anda masuk yang bersiap AKB atau lanjut PSBB?" tulis Ridwan Kamil.
Sementara itu, dalam data terlihat bahwa daerah Bekasi memasuki zona kuning di mana wilayah tersebut belum boleh menerapkan new normal.
Namun dengan adanya kebijakan tersebut, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi justru ngotot untuk menerapkan new normal di wilayahnya.
Baca Juga: Wajib Tahu! Berikut Cara Gampang Kenali Akun Facebook Palsu dari Foto Profil
Terlebih saat Kota Bekasi telah ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo untuk penerapan kebijakan terbaru tersebut.
Ia mengatakan pada warga agar tak terlalu khawatir dengan pertambahan kasus jika new normal benar-benar diterapkan.
"Kalau ada (lonjakan) gak masalah, gak perlu ada yang ditakutkan lagi sekarang," ujarnya.(penulis: Firda Marta Rositasari)
Baca Juga: Jika Saat Pandemi Masa Berlaku SIM Habis, Masyarakat Tidak Akan Kena Denda