Menjawab Isu Klaster Baru Covid-19, Gugus Tugas Keluarkan Hasil Rapid Test Karyawan

RINGTIMES BANYUWANGI – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Madiun, Jawa Timur, telah mengeluarkan hasil rapid test pada sebuah pabrik rokok pada Rabu 27 Mei 2020.

Hasilnya, 895 karyawan yang mengikuti rapid test massal tersebut negatif atau nonreaktif dari paparan virus corona.

Hal ini menjawab kekhawatiran akan isu pabrik mitra PT HM Sampoerna tersebut, menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Aturan Baru New Normal, Saat Naik Roller Coaster Wisatawan Dilarang Teriak

Sebelumnya, satu karyawan pabrik rokok PT Digdaya Mulia Abadi (DMA) tersebut, dinyatakan positif Covid-19.

Pasien tersebut merupakan warga Kelurahan Patihan, Kota Madiun, yang saat ini menjalani perawatan di RSUD dr Soedono Madiun, demikian dilansir Antara.

Guna mengatisipasi penyebaran virus corona di pabrik rokok tersebut, Forkopimda Kabupaten Madiun telah menyepakati ratusan karyawan PT DMA untuk diliburkan selama tujuh hari.

Baca Juga: Wajib Tahu! Berikut Cara Gampang Kenali Akun Facebook Palsu dari Foto Profil

Seperti kami kutip dari artikel berjudul Hasil Rapid Test Ratusan Karyawan Pabrik Rokok Mitra Sampoerna Menjawab Isu Klaster Baru Covid-19

Selama libur, gedung pabrik dan kantor akan disemprot disinfektan serta dilakukan penyisiran seluruh personel perusahaan. Adapun penyemprotan disinfektan dilakukan oleh anggota BPBD Kabupaten Madiun pada Kamis, 29 Mei 2020.

"Mengenai hasil rapid test terhadap ratusan karyawan yang digelar Rabu (27/5), seluruhnya menunjukkan non-reaktif atau negatif," ujar Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Madiun Mashudi, Sabtu, 30 Mei 2020.

Sesuai kesepakatan dengan pihak PT DMA, kegiatan penyemprotan disinfektan akan kembali dilaksanakan pada Selasa depan 2 Juni 2020.

Baca Juga: Jika Saat Pandemi Masa Berlaku SIM Habis, Masyarakat Tidak Akan Kena Denda