Soal Bom Makassar, BIN Sebut Ajaran Agama Gus Yaqut Jadi Senjata Pembunuh Terorisme

- 30 Maret 2021, 18:20 WIB
Densus 88 Buru Teroris Anggota JAD terkait Bom Bunuh Diri
Densus 88 Buru Teroris Anggota JAD terkait Bom Bunuh Diri /dok.foto/Divisi Humas Polri/

Baca Juga: Teror Pemenggalan Kepala Kembali Hantui Prancis, 3 Korban Dibunuh saat Berada di Gereja

Baca Juga: Soal Ledakan Bom Makassar, Ketum Muhammadiyah Curiga ada Upaya Adu Domba

Baca Juga: Bom Makassar Pancing Kepanikan, Ridlwan Habib: Pelaku Targetkan Raykat Tak Percaya Pemerintah

Hal itu dikatakan A.M. Hendropriyono, usai Presiden Jokowi mengganti Menteri Agama Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi dengan Yaqut Cholil Qoumas pada Selasa,  22 Desember 2020 lalu.

Menag RI baru, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut pun disambut baik oleh Jenderal TNI (Purn.)  Prof Dr A.M. Hendropriyono, S.T., S.H., M.H.

Sambutannya itu disampaikan Mantan Kepala BIN A.M. Hendropriyono melalui akun Twitter pribadinya pada 23 Desember 2020.

Jenderal TNI (Purn.)  Prof Dr A.M Hendropriyono menyebut bahwa langkah Presiden Jokowi mengangkat Gus Yaqut adalah sangat tepat.

"SELAMAT SANG PEMBERANI @Ansor_Satu Presiden Jokowi mengambil langkah tepat dengan mengangkat figur muda, tegas,dan pemberani untuk menjadi Menteri Agama", cuit Hendropriyono seperti dikutip Ringtimesbanyuwangi.com pada Selasa, 30 Maret 2021.

Mantan Kepala BIN itu menjelaskan bahwa Gus Yaqut punya rekam jejak yang baik dan kokoh dalam komitmennya mengawal dan menjaga keutuhan NKRI.

"Gus Yaqut punya rekam jejak yang baik dan kokoh dalam komitmennya mengawal dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sepak terjangnya dalam merawat keberagaman bangsa Indonesia terlihat nyata. Dia tidak segan berhadapan dengan pihak-pihak yg bersikap intoleran," kata Mantan Kepala BIN tersebut.

Halaman:

Editor: Kurnia Sudarwati

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x