Moeldoko memberikan pernyataan tertulis atas aksi terorisme di Gereja Katedral, Makassar dan Mabes Polri, Jakarta.
Sebagaimana pernah diterbitkan sebelumnya dalam Beritadiy-Pikiranrakyat.com dengan artikel yang berjudul Usai KLB Demokrat Ditolak, Moeldoko Mendadak Tegaskan Tak Ada Tempat Sembunyi bagi Teroris
Baca Juga: Pelaku Aksi Teror Mabes Polri Otaknya Telah Dicuci, Deddy Corbuzier Sebut Dia Orang Bodoh
Baca Juga: Usai Prediksinya tentang Bom dan Isu Teroris Terbukti, Roy Kiyoshi Ungkap Hal Mengejutkan
Baca Juga: Petinggi PKS Tanggapi Video Lama Gus Dur Soal Keterkaitan TNI-Polri dengan Aksi Teror di Indonesia
Menurutnya, tidak ada tempat bersembunyi bagi siapapun yang terlibat aksi terorisme di Indonesia.
"Tidak ada tempat untuk bersembunyi bagi seluruh pihak yang terlibat dalam aksi terorisme di Indonesia, seluruhnya akan dibongkar. Upaya penegakan hukum akan dilaksanakan dengan tegas, adil dan seefektif mungkin," tegas Moeldoko dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari laman ANTARA.
Pernyataan Moeldoko ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal memberantasan teroris.
Presiden sudah memerintahkan Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Panglima TNI, dan Kepala Badan Intelijen Negara untuk saling berkoordinasi dan meningkatkan kewaspadaan.
"Hal demikian dilakukan untuk menjamin bahwa negara hadir untuk memastikan keamanan seluruh rakyat Indonesia dari rasa takut," tambah mantan Panglima TNI itu.