Network
RINGTIMES - Memerangi virus corona di setiap negara termasuk Indonesia, memerlukan dukungan dari banyak pihak agar setiap solusi yang dibuat mampu dilaksanakan dengan baik.
Seperti tim medis, masyarakat, bahkan terdapat pula tiga satuan tugas (satgas) yang terdiri dari 566 orang disiapkan, tak lain bertujuan untuk mendukung operasi Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran.
Rumah sakit tersebut memang digunakan untuk menampung pasien virus corona (COVID-19) dengan gejala ringan yang jumlahnya kian bertambah.
Hal tersebut juga digaungkan oleh Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono.
Baca Juga: Bali Tambah Tujuh Rumah Sakit Rujukan Covid-19
Dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Grahan BNPB, Jakarta pada Senin, 23 Maret 2020.
Nanti jam 17.00 WIB akan siap untuk operasional di mana di situ untuk operasinya menjadi tiga satgas yaitu satgas pendamping yang terdiri dari tenaga medis yang menangani langsung di ring," ujar Yudo.
Tak hanya itu, pihaknya juga mengerahkan satgas pendukung lainnya untuk mendukung operasional rumah sakit.
Terdiri dari para pendukung tim utama untuk kebutuhan dapur dan makanan dari Kodam dan dari Kogabwilhan I. Satgas ketiga adalah anggota pengaman yang di dalamnya terdapat Marinir, Komando Pasukan Khusus (Kopassus), dan Pasukan Khas (Paskhas).
Baca Juga: Kabupaten Bandung Tunda Pelantikan PPS, Karena Ada Pasien Positif Virus Corona
"Sehingga nanti ketika satgas tersebut secara terpadu dapat melaksanakan operasional penanganan COVID-19 ini yang dipimpin oleh Pangdam Jaya," tambahnya.
Sementara itu, susuan satgas operasional sendiri terdiri dari tim pendamping sebanyak 225 orang dari unsur TNI, Kementerian Kesehatan dan relawan yang juga sudah bersiap di Wisma Atlet.
