Saat Pandemik Corona, Tagar BangsatBangsa Trending di Twitter

- 28 Maret 2020, 09:14 WIB
tiga orang perawat menggunakan kantong plastik sampah untuk menangani pasien corona.*
tiga orang perawat menggunakan kantong plastik sampah untuk menangani pasien corona.* //New York Post

RINGTIMES – Ditengah merebaknya pandemic Covid-19, jagat Twitter pada Sabtu (28/3/2020) pagi diramaikan cuitan dengan tanda pagar (Tagar) BangsatBangsa.

Pengguna Twitter di Indonesia rata-rata menginginkan pemerintah lebih fokus menangani persoalan pelik tentang Corona daripada membahas pemindahan ibu kota Negara, dan kurangnya alat kesehatan tim medis.

Berikut kami tampilkan beberapa cuitan di Twitter terkait #BangsatBangsa;

Baca Juga: Berani Selamatkan Nyawa, 15.000 Mahasiswa Jadi Relawan COVID-19

“Tdk ada maksut utk memprovokasi masyarakat utk membenci pemerintah,tp kita harus pandai2 melihat kondisi kita saat ini,disaat masyarakat sdng berjuang melawan virus Corona,pemerintah malah sibuk membahas pemindahan ibu kota baru.apa itu namanya kalo bkn #BangsatBangsa. MERDEKA,” tweet akun @OmBrewoks3.

"Kalo lihat Nakes pake jas hujan sbg APD, wajar IDI ancam mogok menangani pasien Corona. Hei para #BangsatBangsa look at this."

"Ketika si miskin di salahkan sebagai penyebab wabah karena ketidakmampuan negara menjalankan UUD untuk melindungi rakyatnya Kualitas anda sebagai pemimpin sedang di uji. Gagal ya bilang gagal tidak usah malu2 untuk menyatakan kegagalan masih ada waktu untuk mundur #BangsatBangsa."

"Celotehnya om @iwanfals masih ada.. orangya ntah kemana rimbanya..dibawa tenggelam bersama penguasa planga plongo jadi dia ikut dalam irama planga plongo ."

 

 

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah