Dinilai Tak Serius, Pangdam v Brawijaya Tegur 3 Daerah Dampak Covid-19

- 11 Juni 2020, 19:57 WIB
Sebaran Kasus Covid-19 di Jawa Timur
Sebaran Kasus Covid-19 di Jawa Timur //Pemprov Jatim

RINGTIMES BANYUWANGI - Jumlah kasus positif virus corona (Covid-19) di wilayah Jawa Timur hingga Rabu 10 Juni 2020 terlihat terus mengalami penambahan yang cukup signifikan.

Berdasarkan data dari laman infocovid19.jatimprov.go.id di wilayah Jawa timur saat ini kasus positif Covid-19 telah tercatat sebanyak 6.798 kasus.

Melihat jumlah kasus positif di Surabaya yang terus mengalami penambahan cukup signifikan, hal tersebut turut mendapatkan teguran dari Pangdam V Brawijawa.

Dikutip dari RRI oleh Pikiranrakyat-bekasi.com, teguran tersebut diutarakan oleh Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Widodo Iryansyah menegur keras penanganan pandemi Covid-19 yang dilakukan oleh Wali Kota Surabaya Tersebut, Bupati Sidoarjo Saiful Ilah, dan Bupati Gresik Sambari Halim Radianto.

Ia meminta kepada para kepala daerah di Jatim untuk lebih bekerja keras dan sungguh-sungguh dalam menangani pandemi ini.

Ungkapannya bukan tanpa alasan, karena dirinya melihat kurang adanya keseriusan yang dilakukan para kepala daerah sehingga jumlah kasus Covid-19 terus meningkat.

Baca Juga: Kaum Miring Kiri? Berikut Manfaat Posisi Tidur Miring ke Kanan

Berita ini sebelumnya telah terbit di pikiran rakyat bekasi dengan judul Tiga Daerah di Jatim Dapat Teguran dari Pangdam V Brawijaya

 

"Saya minta untuk menyelesaikan masalah Covid-19 ini jangan cuma pakai data, fakta atau drama dan sebagainya. Mari kita real semuanya," ujar dia.

Menurutnya penanganan pandemi ini tidak hanya dilakukan oleh satu kepala daerah, melainkan harus ditangani bersama-sama.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa Pemerintah Daerah (Pemda) di Surabaya Raya

Baca Juga: Akibat Hama Tikus, Dinas Pertanian Kota Madiun Bagikan Burung Hantu

 

“Ketika terjadi pelanggaran hanya diperingatkan biasa dan kesalahan yang sama akan diulang kembali oleh masyarakat,” kata Mayjen TNI Widodo Iryansyah.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jatim yakni Irjen Mohammad Fadil Imran juga menyampaikan kepada kepala daerah bahwa diharapkan untuk selalu bekerja sama dan bergotong royong dalam menyelesaikan masalah pandemi Covid-19, serta tak mengedepankan ego sektoral.

“Saya meminta kepala daerah mulai gubernur, bupati dan wali kota membuat pakta integritas agar bisa saling bersinergi menyelesaikan Covid-19 di Jatim,” ucap Irjen Mohammad Fadil Imran.

Baca Juga: Karim Habib Sebut Covid-19 Akan Ubah Desain Mobil di Masa Depan

Meski jumlah kasus positif terus bertambah, sebelumnya Pemkot Surabaya, Pemkab Sidoarjo, dan Pemkab Gresik telah sepakat untuk tidak memperpanjang penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x