Usai Bertemu Jokowi Wakil Walikota Solo Positif Covid-19, Istana Lakukan Pembatasan Ketat

- 26 Juli 2020, 12:30 WIB
Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo. Foto : Instagram Presiden Jokowi
Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo. Foto : Instagram Presiden Jokowi /

Kemarin, Wakil Wali Kota Solo, yakni Achmad Purnomo dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Kepastian ini diperoleh setelah hasil swab test melalui PCR keluar. Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo (Rudy) yang dikonfirmasi membenarkan Achmad Purnomo positif Covid-19.

“Pertama hasilnya (swab) masih abu-abu, yang kedua positif,” jawabnya kemarin. 

Baca Juga: Sepatu Seharga Rp 247,67 Miliar Jadi yang Termahal di Dunia!, Berikut 5 Daftar Lainnya

Menurut Rudy, semua yang ada kontak erat dengan Purnomo dijadwalkan menjalani swab test. Rudy juga dijadwal melakukan swab test Sabtu ini di Loji Gandrung karena dia dalam beberapa kesempatan terakhir berkegiatan dengan Purnomo.

Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani, mengatakan, saat ini Achmad Purnomo sudah menjalani isolasi mandiri. Setiap orang yang melakukan kontak erat dengan Purnomo bakal di-tracking. Adapun hasil swab test keluar Kamis kemarin.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 sekaligus Ketua Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, mengatakan kluster-kluster atau kelompok-kelompok penyebaran Covid-19 di Tanah Air semakin meningkat.

Baca Juga: Atas Hak Bersejarah Laut China Selatan, Australia Tolak Mentah-mentah

“Jadi kecenderungan kluster sekarang ini makin meningkat di akhir-akhir ini,” kata Wiku di Media Center Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Graha BNPB, Jakarta, kemarin.

Bentuk kluster persebaran Covid-19 ini ada beberapa macam, dari kluster sosial seperti pengajian hingga kluster rumah sakit.

“Jadi bentuk klusternya ada beberapa macam. Kluster di kegiatan sosial, pertama awalnya dari pengajian-pengajian. Kluster Gowa, kluster Temboro di Jawa Timur, kluster dari Gereja Bethel. Ternyata kluster itu menyebar ke daerah-daerah lain di Indonesia dan menimbulkan masalah di tempat lain,” tutur Wiku.

Halaman:

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah