Massa kembali dipukul mundur ke arah Medan Merdeka Selatan, namun tak lama massa kembali dipukul mundur ke arah Stasiun Gambir, namun berhasil ditahan oleh barikade yang dijejerkan oleh massa di depan Istana Wakil Presiden.
Baca Juga: Kabar Baik dari UU Cipta Kerja, Nilai Tukar Rupiah Meroket Hari Ini
Saat massa kembali maju ke arah patung Arjuna Widjaja, terjadi insiden pelemparan batu ke Gedung Balai Kota Jakarta, sedikitnya tiga unit kendaraan mobil menjadi korban pelemparan.
Dari pantauan pewarta Antara di lokasi, banyak demonstran yang dievakuasi oleh mobil ambulans karena terpapar gas air mata yang ditembakkan aparat, bahkan satu mobil diisi beberapa orang. Sementara sisanya dievakuasi menggunakan sepeda motor.
Dari bentrokan di sekitar kawasan Monas tersebut, Gedung Kementerian ESDM juga dirusak massa, Sarinah, halte Bundaran HI juga dibakar massa tak dikenal.
Penuhi stasiun bawah tanah
Menurut manajemen Moda Raya Terpadu (Mass Rapid Transit/MRT) Jakarta, saat mereka bentrok dengan aparat kepolisian, massa juga sempat penuhi stasiun bawah tanah.
Baca Juga: Simak, Doa Bagi yang Sedang Galau Karena Dipatahkan Hatinya
"Saat ini kondisi area di sekitar stasiun bawah tanah, masih dipadati massa," kata Sekretaris Perusahaan MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin.
Di pintu masuk maupun di dalam stasiun bawah tanah, petugas pengamanan internal dikerahkan, menjaga sarana dan prasarana MRT.