Mahfud MD Siapkan Novel Baswedan Jadi Jaksa Agung, Asal Menjabat Presiden Indonesia

7 Juni 2021, 18:31 WIB
Mahfud Md menyebut ingin menjadikan Novel Baswedan jaksa agung jika jadi presiden. /Kolase foto Mahfud Md dan Novel Baswedan./

RINGTIMES BANYUWANGI – Mahfud MD menyampaikan keinginannya untuk mempersiapkan Novel Baswedan sebagai jaksa agung.

Keinginan Mahfud MD tersebut disampaikannya saat berandai-andai menjadi presiden Indonesia di masa mendatang.

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) tersebut ternyata menyukai sosok Novel Baswedan.

Bahkan, kedekatan erat dijalin oleh keduanya ditunjukkan dengan seringnya Novel Baswedan menyambangi rumah Mahfud MD.

Baca Juga: Mahfud MD Bungkam Soal Polemik KPK, Gus Umar Singgung Era SBY

"Jadi saya kenal baik dengan Pak Novel Baswedan, beberapa kali ke rumah dan beberapa kali ke kantor saya," kata Mahfud MD dalam diskusi dengan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM).

Terlebih, Mahfud MD menjenguk saat Novel Baswedan mengalami musibah penyiraman air keras beberapa tahun lalu.

“Saya nengok ke rumah sakit. Ketika orang banyak tidak nengok karena takut dan karena segan, saya tetap nengok," ucap Mahfud.

Cukup mengagumi sosok mantan penyidik senior di KPK tersebut, Mahfud MD terang-terangan ingin mempersiapkan Novel Baswedan sebagai jaksa agung jika ia menjadi presiden kelak.

Baca Juga: Mahfud MD Sampaikan Kabar Duka, Innalillahi Almarhun Ulama yang Lembut

Mahfud MD menyebut Novel Baswedan dan dirinya kerap berbincang mengenai pemberantasan korupsi saat bertemu.

Novel Basedan pun mengagumi sosok Mahfud MD yang kini menjabat sebagai menteri.

“Pak Novel Baswedan sambil hormat bilang kalau pemimpin negara seperti bapak semua beres negara ini. Dia bilang begitu. Kalau saya jadi presiden, Anda (Novel Baswedan) Jaksa Agung,” ucapnya.

Namun tak bisa dipungkiri jika novel Baswedan kerap disandarkan pada isu-isu politik yang mengncar pihak tertentu dalam penyidikan kasus korupsi.

Baca Juga: Mahfud MD Dikabarkan Memaklumi Korupsi, Sebut Ada Pihak yang Memelintir Pernyataannya

“Banyak orang menganggap Novel Baswedan ini politis. Kalau orang partai tertentu yang sudah jelas kesalahannya dibiarin," kata Mahfud.

"Waktu saya Ketua MK saya datang ke dia waktu katanya ada kasus korupsi, saya datang ke dia," katanya.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler