Ukraina Berikan Serangan Balik Atas Invasi, Depot Minyak Rusia Ditembak Rudal 

2 April 2022, 17:45 WIB
Ukraina lakukan serangan balik dengan menembak rudal depot minyak milik Rusia tersebut menggunakan dua helikopter Mi-24. /PIXABAY/ThePixelman/

RINGTIMES BANYUWANGI - Invasi yang terjadi di Ukraina kini telah memasuki lebih dari satu bulan sejak 24 Februari 2022 lalu. 

Namun hingga kini Ukraina masih nampak diam saja tanpa memberikan serangan balik. Hingga pada Jumat, 1 April lalu telah dikabarkan bahwa depot minyak milik Rusia mengalami penyerangan. 

Diduga Ukraina telah menembak dengan rudal depot minyak milik Rusia tersebut menggunakan dua helikopter Mi-24.

Baca Juga: Presiden Rusia Vladimir Putin Kerap Didampingi Dokter, Idap Kanker Tiroid? 

Hingga kini Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky masih enggan mengomentari terkait penyerangan yang terjadi. 

Dalam sebuah wawancara dengan saluran televisi Amerika Fox News, sang presiden mengaku jika tidak ada perintah untuk menyerang wilayah Rusia termasuk depot minyak tersebut.

Wartawan Bret Bayer mengklarifikasi dengan kepala negara apakah Ukraina telah melakukan serangan terhadap fasilitas 'militer' di Rusia.

Baca Juga: Bupati Ipuk Kembali Ingatkan Kecamatan dan Desa di Banyuwangi Fasilitasi Pasar Takjil Ramadan

"Saya tidak memberi perintah sebagai panglima tertinggi pada militer angkatan udara," kata dia menambahkan.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Depot Minyak Rusia Mulai Diserang Ukraina, Volodymyr Zelensky Beri Penjelasan."

Perwakilan resmi Kementerian Pertahanan, Mayor Jenderal Igor Konashenkov, sebelumnya mengatakan bahwa pada 1 April, dua helikopter Mi-24 Ukraina memasuki wilayah udara Rusia.

Helikopter tersebut terbang pada ketinggian yang sangat rendah dan meluncurkan serangan rudal ke depot minyak yang terletak di pinggiran Belgorod.

Baca Juga: Bupati Banyuwangi Ajak Anak Muda Milenial Terjun Bisnis Pertanian Lewat Program Jagoan Tani

Dia menekankan, bahwa ini bukan fasilitas militer dan berfungsi untuk memasok bahan bakar hanya untuk kendaraan sipil.

Menurut kepala wilayah Belgorod, Vyacheslav Gladkov, kebakaran terjadi di depot minyak karena serangan.

Otoritas pusat regional dan perwakilan Rosneft mencatat bahwa tidak ada korban jiwa akibat insiden tersebut.

Baca Juga: UPDATE FILM: Rilis di tanggal 2 April, Ada Penyanyi Legendaris yang Ikut Berperan

Kebakaran di depot minyak di Belgorod setelah serangan dari helikopter Angkatan Bersenjata Ukraina.

Rusia meluncurkan operasi militer khusus untuk demiliterisasi dan denazifikasi Ukraina pada 24 Februari.

Presiden Vladimir Putin menyebut tujuannya perlindungan orang-orang yang telah menjadi sasaran intimidasi dan genosida oleh rezim Kiev selama delapan tahun.

Baca Juga: Inilah Resep Es Cendol Dawet, Sajian Menyegarkan Cocok Untuk Berbuka Puasa

Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, Angkatan Bersenjata hanya menyerang infrastruktur militer dan pasukan Zelensky dan pada 25 Maret, mereka telah menyelesaikan tugas utama tahap pertama - mereka telah secara signifikan mengurangi potensi tempur Ukraina.

Tujuan utama di departemen militer Rusia disebut pembebasan Donbass.*** (Rizky Laelani/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Al Iklas Kurnia Salam

Tags

Terkini

Terpopuler