RINGTIMES BANYUWANGI- Presiden RI Joko Widodo direncanakan menghadiri acara Shalawat dan Festival Islam Nusantara di Banyuwangi pada Senin, 9 Januari 2023.
Agenda tersebut merupakan rangkaian peringatan satu abad Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar secara roadshow di berbagai kota di Indonesia.
Sebagai persiapan, pasukan gabungan TNI dan Polri telah menyiagakan sebanyak 3.699 personel dalam penjagaan Presiden.
Baca Juga: Dua Air Terjun yang Mengalir di Kebun Raya Cibodas Wisata Andalan Cianjur
Rekayasa lalu lintas pun telah diatur untuk kelancaran acara yang akan dimulai pukul 18.00 WIB, seperti yang diinformasikan Satlantas Polresta Banyuwangi melalui laman resmi instagramnya @satlantas_polrestabanyuwangi.
Setidaknya terdapat empat titik yang akan dilakukan penutupan, yaitu Simpang IV Cungking ke arah Stadion Diponegoro akan ditutup.
Hal yang sama juga berlaku di Simpang IV Karangente dan Simpang III Kantor DPRD akan ditutup, sementara Simpang V ke arah stadion akan secara tentatif diberlakukan buka tutup.
Baca Juga: Tempat Wisata Muara Mbaduk, Pesona Alam Tersembunyi di Banyuwangi
“Depan stadion diatur anggota Polresta Banyuwangi,” tulis Satlantas dalam keterangannya.
Pengaturan parkir sendiri adalah pintu keluar stadion ke arah timur akan negatif kendaraan, sementara parkir diarahkan ke selatan stasiun Diponegoro.
Untuk pengamanan ini, sebanyak 3.699 personel gabungan TNI, Polri serta dari Pemerintah Daerah (Pemda) telah disiapkan.
Baca Juga: Mengenal Agrowisata, Wisata Pedesaan yang Banyak Diminati Orang Kota
Jumlah tersebut adalah dengan rincian TNI berjumlah 2.331 personel, Polri sebanyak 1.102 serta dari Pemda melibatkan 266 orang.
Sejumlah pejabat diketahui akan turut hadir dalam acara besar tersebut, diantaranya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia Mahfud MD yang landing di Banyuwangi pagi ini.
Antusias masyarakat pun terlihat sangat tinggi dengan masyarakat yang telah berbondong-bondong untuk datang ke sekitaran stadion sejak siang meskipun acara masih akan baru dimulai pada pukul 18.00 WIB.
Baca Juga: Taman Gandrung Terakota Banyuwangi, Wisata Patung Terakotanya Indonesia Seperti yang Ada di Tiongkok
Murid-murid sekolah dasar pun telah berjajar di pinggir jalan sejak pukul 15.00 WIB, salah satunya di sepanjang jalan Basuki Rahmat yang juga menjadi lokasi Sekolah Dasar Negeri Lateng.
Para murid telah diarahkan oleh pihak sekolah untuk berdiri di sepanjang jalan sambil membawa peralatan diantaranya bendera dan permainan yang tengah jadi kegemaran anak-anak yaitu latto-latto.
Bunyi latto-latto yang dimainkan sepanjang jalan semakin menambah suasana penyambutan Presiden ke-7 Indonesia itu.***