RINGTIMES BANYUWANGI- Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani terjun langsung meninjau normalisasi sungai Kalilo di kawasan Lebak, Kelurahan Tukangkayu, Kecamatan Banyuwangi pada Senin, 20 Februari 2023.
Normalisasi dilakukan dengan melakukan pengerukan endapan sungai untuk mengoptimalkan daya tampung sungai serta sebagai salah satu solusi penanganan banjir di wilayah perkotaan.
“Lalu kita juga memasang beberapa bronjong di beberapa titik agar plengsengan tak tergerus air,” ungkapnya.
Bronjong adalah kawat yang berfungsi melindungi dan memperkuat struktur tanah sehingga plengsengan maupun tanggul sungai tidak mudah tergerus erosi.
Baca Juga: Percepat Perbaikan Jalan, Bupati Ipuk Cek Jalan Poros Rogojampi-Songgon
“Normalisasi dilakukan di sepanjang Sungai Kali Lo dengan elevasi turun satu meter. Tangkis juga ditinggikan 1 meter dengan bukaan 2 meter. Dengan skema ini Insha Allah bisa mengantisipasi banjir. Semoga tidak ada sedimen baru,” harap Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Guntur Priambodo pada kesempatan yang sama.
Ia juga mengatak bahwa pihaknya telah perlahan melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang memiliki bangunan di bantaran sungai Kalilo terkait normalisasi sungai yang dilanjutkan pembangunan tangkis atau tanggul setebal tiga meter.
Yang kemudian imbasnya adalah otomatis rumah warga yang ada di bantaran sungai harus mundur 3 meter ketika rencana tersebur direalisasikan.
Guntur menyebut perkiraan waktu untuk pengerjaan pengerukan adalah selama 2-4 minggu, yang mana dibagi menjadi empat bagian, dari muara Sasak Gantung, Kepatihan sampai jembatan Continental.
Baca Juga: Cek Jembatan Rampung, Bupati Ipuk: Tahun 2023 Akan Garap 31 Jembatan
Estafet dari jembatan Continental hingga ke jembatan Kepatihan. Dari jembatan Kepatihan menuju ke jembatan toko bagus di Jl Panglima Sudirman, hingga yang terakhir dari jembatan toko bagus sampai jembatan Penataban.
Namun meski begitu, proses tersebut tak lepas dari kendala, diantaranya mengenai akses masuk alat berat dan dump truk ke sungai.
Hingga saat ini, alat berat baru bisa masuk di lokasi segmen dua yaitu bagian atas jembatan Continental yang berada di Lingkungan Lebak, Kelurahan Tukangkayu, Banyuwangi.
“Kebetulan aksesnya ada. Ini yang di Kepatihan sampai bagian atas kita belum punya akses masuknya. Alat berat sama dump truk yang untuk mengakut sedimen keluar, karena sudah rapat rumah,” bebernya.***