Begini Fakta-Fakta dari Pertemuan LGBT yang Akan Digelar di Banyuwangi

8 Maret 2023, 13:43 WIB
Ilustrasi LGBT di Banyuwangi /Foto oleh Alexander Grey: https://www.pexels.com//

RINGTIMES BANYUWANGI - Kabar bahwa LGBT akan mengadakan pertemuan di daerah Banyuwangi viral di media sosial pada Selasa, 7 Maret 2023.

LGBT sendiri merupakan singkatan dari lesbian, gay, biseksual dan transgender yang merujuk pada gabungan empat perilaku penyimpangan seksual yang melawan kodrat dan menolak ketentuan Tuhan.

Kabupaten Banyuwangi yang mayoritas penduduknya beragama Islam menolak keras adanya LGBT dalam bentuk apapun karena bertentangan dengan ajaran agama Islam.

Baca Juga: Fakta-Fakta yang Jarang Diketahui dari Penemuan Bayi yang Dibuang Oleh Orang Tuanya di Banyuwangi

Menurut Politisi Partai Gerindra, Habiburokhman, LBGT telah diatur di KUHP di Pasal 414 bahwa telah melarang perbuatan cabul baik sesama jenis maupun berbeda jenis.

Berikut ini Fakta-Fakta dari Pertemuan LGBT di Banyuwangi yang telah Ringtimes Banyuwangi rangkum dari berbagai sumber.

1. Undangan

Seperti yang telah beredar luas di media sosial maupun grup whatsapp bahwa acara rencananya akan dilakasanakan seperti dalam undangan pada Rabu, Maret 2023 sekitar pukul 12.00 WIB sampai selesai.

Tempat yang dipilih untuk pertemuan adalah di sebuah warung makan daerah jalan Kepiting Kelurahan Sobo Kecamatan Banyuwangi Provinsi Jawa Timur.

Baca Juga: Ternyata Segini, Daftar Kekayaan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani

2. Perserta Acara

Perserta dalam acara pertemuan LGBT di Banyuwangi sekitar 100 orang seperti yang telah direservasi di sebuah warung tersebut.

Namun pemilik warung tidak mengetahui tentang acara tersebut.

Tidak hanya dalam Kabupaten Banyuwangi, diduga peserta juga berasal dari luar kota, yakni surabaya merujuk dari surat undangan yang telah beredar tersebut.

3. Penyelenggara Acara

Acara tersebut diselenggarakan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pelangi Laros yang beralamatkan di JL.Musi no.45 Welaran, Penganjuran, banyuwangi seperti yang tertulis di Kop Surat.

Tidak hanya itu, LSM Pelangi Laros juga bekerja sama dnegan G.A.Y.a Nusantara Surabaya.

Baca Juga: Mengenal Tradisi Selametan Pengantin khas Suku Osing Desa Kemiren

4. Tujuan Acara

Acara ini mempunyai tujuan untuk pertemuan dan penguatan jaringan komunitas(diskusi dan dialog) seperti yang tertera dalam undangan tersebut.

Komunitas LGBT ini diduga akan memperkuat jaringannya di banyuwangi dan saling bersilaturahim sesama anggota yang memiliki kesamaan perlikau seks menyimpang.

5. Di tolak Berbagai Pihak

Setelah melakukan penelusuran, Kesbangpol Banyuwangi menolak dan membatalkan acara tersebut.

Kesbangpol itu singkatan dari apa? Badan Kesatuan Bangsa dan Politik memiliki tugas melaksanakan sebagian tugas dari Bupati di bidang kesatuan bangsa dan politik.

Tidak hanya itu, MUI banyuwangi dan juga netizen Banyuwangi menolak keras dengan acara pertemuan yang diduga LGBT tersebut.

Itulah fakta-fakta dari pertemuan LGBT di Banyuwangi yang viral tersebut. ***

Editor: Dian Effendi

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler