Persiapan Mencapai 70 Persen, Pusat Kuliner Ramadan Tukangkayu Banyuwangi Siap Digelar

15 Maret 2023, 21:09 WIB
Sentra kuliner di kawasan Kelurahan Tukangkayu /Fitri Anggiawati/Ringtimes/

RINGTIMES BANYUWANGI- Bulan Ramadan kian dekat, aktivitas pusat kuliner di sepanjang Jl. Letjen Sutoyo Kelurahan Tukangkayu, Banyuwangi atau kerap disebut kawasan Setro Pengantin siap digelar kembali.

Menjelang awal Ramadan yang diperkirakan jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023, persiapan Setro Pengantin diketahui telah mencapai 70 persen, seperti yang diungkapkan Koordinator lapangan Robin Febriyanto kepada Ringtimes Banyuwangi pada Rabu, 15 Maret 2023.

Koordinasi yang telah dilakukan sejak awal tahun 2023 dan melibatkan seluruh ketua RT se-Kelurahan Tukangkayu disebutnya telah melakukan technical meeting serta pembagian nomor lapak.

“Sudah ada 250 lapak (pendaftar). Kita kapasitasnya 300 lapak,” ujarnya.

Baca Juga: Kian Jadi Favorit, Ribuan Pengunjung Padati Pantai Boom Banyuwangi

Para pelapak juga nantinya akan dikelompokkan dalam sistem zonasi berdasar produk jualan untuk memudahkan calon pembeli yang datang.

Untuk tahun ini, panitia juga bekerja sama dengan sejumlah taman pendidikan Al Quran (TPQ) terdaftar untuk tampil sebagai pengisi acara di panggung yang telah disiapkan panitia.

“Supaya selama 30 hari itu tetap ramai dengan suasana islami Ramadan, tetapi tetap menarik perhatian orang untuk datang ke takjilan,” katanya.

Mengenai keamanan, panitia juga telah menyiapkan kolaborasi Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama (NU), satuan perlindungan masyarakat (Linmas), dan Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang bertanggung jawab untuk keamanan kendaraan pedagang maupun konsumen.

Panitia juga bekerja sama dengan Muslimat NU untuk menggunakan kemasan ramah lingkungan yaitu bungkus daun pisang.

Persiapan lainnya, panitia turut memberikan fasilitas penitipan meja dan gerobak agar para pedagang agar tak perlu repot-repot membawa pulang perlengkapan dagangannya.

Baca Juga: Soal Izin Obat Tradisional di Banyuwangi, BPOM: Sudah Ditarik Sejak 2015

Hal itu dilakukan agar pedangang tetap merasa nyaman ketika meramaikan kegiatan kuliner di Setro Pengantin dan menjadi bagian dari perputaran ekonomi daerah.

“Tahun kemarin omsetnya mencapai Rp 30 juta perhari, tahun ini kita harap lebih,” ungkap Robin.

Calon pedagang cukup membayar Rp 30 ribu sebagai biaya pendaftaran, dan Rp 120 ribu biaya lain-lain yang pada tahun sebelumnya ditarik harian, dan sebagai efektifitas serta efisiensi, biaya tersebut dibayarkan di awal.

Selain itu, biaya tersebut juga bertujuan agar pedagang konsisten dalam berjualan di pusat kuliner Setro Pengantin selama bulan Ramadan.

Robin mengimbau para pedagang untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan serta senantiasa menjaga kerukunan antar pedagang.

Ia juga berharap untuk saling mengerti dan tak timbul rasa iri sekalipun barang yang dijual memiliki kesamaan, melainkan dapat membuat pedagang semakin kompetitif dengan memperbaiki kekurangan produknya.***

 

Editor: Dian Effendi

Tags

Terkini

Terpopuler