Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Nama Puan Maharani banyak disinggung di laman Twitter bersamaan dengan trendingnya tagar PDIP.
Setelah DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang Wuryanto memberikan konfirmasi jika nama Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jateng tidak masuk dalam daftar undangan pengarahan kader PDI Perjuangan oleh Puan Maharani di Semarang.
Nama Puan Maharani semakin mencuat dan banyak sentil oleh warganet di laman Twitter setelah sebelumnya Bambang Wuryanto beberkan alasan tak diundangnya Ganjar Pranowo dalam acara penting tersebut.
Baca Juga: Kabar Gembira bagi Pelaku UMKM Lokal, Shopee Tutup Akses Crossborder untuk 13 Jenis Produk
“Tidak diundang! Ganjar Pranowo wis kemajon (sudah kelewatan), yen kowe pinter (jika sudah pintar), ojo keminter (jangan sok pintar),” ungkap DPD PDI Perjuangan dalam siaran pers menggunakan bahasa Jawa pada Minggu, 23 Mei 2021 sebagaimana Ringtimesbanyuwangi.com kutip dari Antara.
Dengan beredaranya konfrimasi tersebut, Denny Serigar melalui laman Twitternya mengingatkan Puan Maharani agar jangan sampai kecolongan kader terbaiknya.
“Mbak Puas, hati-hati lho… Entar kader terbaiknya dilamar partai lain karena sangat potensial… Maaf sekedar mengingatkan,” cuit @Dennysiregar7.
Menanggapi cuitan tersebut, Jhon Sitorus melalui kolom komentar juga turut menyinggung nama Puan Maharani yang tak mengundang tuan rumah Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam acara penguatan solidaritas parti menuju Pemilu 2021 di Semarang.
“Kami memilih bukan karena partai, tapi karena track record,” tulis Jhon Sitorus saat menanggapi cuitan Denny Siregar.
“Melepas ganjar? Siap-siap PDIP kehilangan suara lebih dari 3/4 suara pendukung Jokowi. Yang membesarkan suara pdip adalah jokowi effect, bukan PDIP effect,” lanjutnya saat Bambang Wuryanto berikan suara terkait ketidakhadiran Ganjar Pranowo.
Sebelumnya, dalam jumpa pers yang dikonfirmasi oleh DPD PDI Perjuangan usai acara yang dipimpin oleh Puan Maharani tersebut Bambang Wuryanto bahkan menyebut jika Ganjar Pranowo terlalu ambisius untuk mencalonkan diri sebagai presiden.
Turut andil memberikan suaranya, Ferdinand Hutahean melalui cuitannya di laman Twitter juga menyebut nama Puan Maharani, Ganjar Pranowo, hingga Jokowi dan Megawati selaku Ketua Umum PDI Perjuangan.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Tanggapi Hasil Survei Capres 2024, Responnya Jadi Sorotan
“Jadi kalau PDIP tidak mengundang mas Ganjar Pranowo, itu biasa. Jangan jadikan masalah apalagi membenturkan Ganjar dengan PDIP atau Mba Puan,” dengan menyentil nama Ganjar dan Puan Maharani dalam cuitannya.
“2012 lalu, saat Jokowi diusung rakyat bahkan mendapat perlakuan dan omongan tak bersahabat, tapi akhirnya Bu Mega bersikap ikuti suara rakyat.***
