RINGTIMES BANYUWANGI – Pasukan militer Amerika Serikat tampak kecewa dan menangis saat Presiden Joe Biden menarik paksa pasukannya kembali ke negara.
Hal tersebut terlihat dari pernyataan Komandan Angkatan Darat Afghanistan Sami Sadat menilai keputusan Joe Biden yang tidak hormat dan tidak setia.
“Sikap tidak hormat dan tidak setia tercermin dalam nada dan kata-kata Biden selama beberapa bulan terakhir,” ungkap Sami Sadat.
Baca Juga: Pertemuan Tersembunyi CIA dan Taliban Mengejutkan Afghanistan, Ini Pembahasannya
Bahkan Sami Sadat tampak sedih saat Joe Biden justru mempersalahkan pihak militer AD Afghanistan saat runtuh dan jatuh ke tangan Taliban.
“Saya sedih melihat Tuan Biden dan pejabat Barat menyalahkan Angkatan Darat Afghanistan karena runtuh tanpa menyebutkan alasan mendasar yang terjadi," kata Sami Sadar dikutip dari Daily Mail Kamis, 26 Agustus 2021.
Kemudian Sami Sadat juga mengklarifikasi berita yang beredar mengenai menyerahnya militer dan pasukan Afghanistan terhadap Taliban ditengah situasi pelik.
Baca Juga: ARMY Afghanistan Bakar Album BTS, Demi Pertahankan Nyawa Dari Taliban
Ia menjelaskan sudah 66 ribu pasukan Afghanistan tewas dalam 20 tahun setelah mencekamnya Afghanistan selama bertahun-tahun.