Ia menyarankan agar semua faktor dipertimbangan dalam pelaksanaan Pemilu 2024 tersebut ditunda hingga beberapa bulan.
"Bagaimanapun juga, ini akan mengakibatkan memanasnya suhu politik. Bukan hanya nasional, tapi di daerah. Dapat berdampak pada aspek keamanan dan kelancaran program pembangunan pusat dan daerah," sebutnya.
Baca Juga: Dana Abadi Pesantren Ditetapkan, Presiden Jokowi Tanda Tangani Perpres No 82 Tahun 2021
Tito juga menceritakan pengalamannya melihat polarisasi yang terjadi di Indonesia semasa menjadi Kapolri.
“Jujur saja, kasihan melihat bangsa. Terpolarisasinya lama 7 bulan. Polarisasi itu bisa menyebabkan terjadinya konflik bahkan kekerasan," ucap Tito Karnavian.***