RINGTIMES BANYUWANGI – Pernyataan soal pengusiran guru ngaji sebelum erupsi Gunung Semeru dari salah satu anggota aliansi Ulama Madura, Imam Muti mendapat sorotan.
Dalam acara Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama Komisi III DPR, Imam Muti mengatakan bahwa salah satu tokoh masyarakat dan guru ngaji di Lumajang, Habib Muhdor diusir oleh warga dari rumahnya.
Yang mana pengusiran Habib Muhdor sudah dilakukan tiga hari sebelum erupsi Gunung Semeru.
Baca Juga: Tim Banyuwangi Peduli Semeru Diberangkatkan, Ipuk Fiestiandani: Harus Gercep Bantu Tetangga!
"Ada kejadian tiga hari sebelumnya, keluarga Habib Muhdor bin Ali Al-Muhdor, beliau salah satu orang yang selamat dari letusan Gunung Semeru, Lumajang, yang berdomisili di Desa Supit Urang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang," tutur Imam Muti, dikutip dari akun Instagram @kameraperistiwa pada 11 Desember 2021.
"Sempat viral karena tiga hari sebelum letusan beliau diusir oleh salah satu anak pemilik rumah yang ditempati habib tersebut," tambahnya.
Dikatakan bahwa Habib Muhdor menepati rumah wakaf pemberian dari salah satu warga yang sudah meninggal dunia.
Baca Juga: Media Asing Sorot Gunung Semeru Meletus, BNPB Sebut 14 Orang Telah Tewas
Imam Muti mengatakan bahwa salah satu anaknya mengusir Habib Muhdor dan keluraganya, yang saat itu posisinya mereka tidak punya tempat tinggal lain.