Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Lapas Banyuwangi menggelar agenda One Day One Prisons Product sebagai salah satu rangkaian kegiatan peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-58.
Kegiatan One Day One Prisons Product ini merupakan ajang pengenalan dan pemasaran hasil karya warga binaan kepada masyarakat.
Kegiatan One Day One Prisons Product ini digelar serentak di seluruh UPT Pemasyarakatan, termasuk di Lapas Banyuwangi.
Baca Juga: Bapak Guru di Banyuwangi Cabuli 5 Siswa Saat Les dengan Iming-iming Nilai Bagus
Di lapas Banyuwangi kegiatan One Day One Prisons Product ini digelar sejak tanggal 22 Maret lalu. Kegiatan ini rencananya akan diadakan hingga tanggal 22 April mendatang.
Kalapas Banyuwangi Wahyu Indarto menjelaskan hasil karya warga binaan yang dipamerkan pada ruang layanan terdiri dari kerajinan tangan, souvenir hingga kain batik khas Lapas Banyuwangi.
“Hasil karya warga binaan kami sangat beragam dan terbilang kreatif sehingga mampu menarik minat masyarakat hingga petugas untuk membelinya” kata Wahyu pada 20 April 2022.
Selain dalam rangka memperingati HBP ke-58, kegiatan ini juga untuk mengenalkan kreativitas warga binaan kepada masyarakat luar yang masih awam dengan kegiatan pembinaan di Lapas Banyuwangi.
Baca Juga: Gelar Festival Nuzulul Quran, Bupati Ipuk Ucapkan Terima Kasih pada Para Ulama
“Hasil kreatifitas dari warga binaan kami memang sudah seharusnya kami promosikan, karena hasil karya mereka tidak kalah dengan yang ada di pasaran” kata Wahyu.
Wahyu mewajibkan seluruh petugas Lapas Banyuwangi untuk ikut membeli produk hasil karya warga binaan sebagai dukungan dan motivasi kepada warga binaan agar lebih termotivasi dalam mengembangkan kreativitasnya.
“Tentu dukungan dari petugas sangat dibutuhkan sebagai pendongkrak semangat bagi warga binaan untuk terus berkreasi” jelas Wahyu.
Lebih jauh, Wahyu mengatakan bahwa hasil penjualan produk tersebut juga akan dialokasikan ke Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
Baca Juga: Ditjen Pemasyarakatan Gelar Webinar TI Transformasi DIgital Pemasyarakatan
Selain itu hasil dari kegiatan inii merupakan premi yang akan diberikan kepada warga binaan yang memproduksi produk.
“Melalui kegiatan ini, saya berharap peminat produk warga binaan Lapas Banyuwangi dapat meningkat, sehingga juga berbanding lurus dengan kontribusi PNBP dari Lapas Banyuwangi” pungkas Wahyu. (Humas Lapas Banyuwangi)
