Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Masyarakat mulai ramai meninggalkan Ibu Kota Jakarta untuk melakukan mudik Lebaran Idul Fitri 2022.
Setelah menanti selama 2 tahun, akhirnya masyarakat Indonesia bisa mulai melakukan perjalanan mudik pada tahun ini.
Angka kasus positif yang terus menurun membuat pemerintah tidak melarang masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran Idul Fitri 2022.
Sekitar 7 juta masyarakat sudah mulai meninggalkan Ibu Kota Jakarta seperti yang disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan.
Baca Juga: Arus Mudik Lebaran Idul Fitri 2022 Pecahkan Rekor, Jasa Marga Beberkan Jumlah Kendaraan
Zulpan memprediksi jumlah pemudik tersebut kemungkinan akan terus bertambah menjelang malam Idul Fitri.
Mengacu pada prediksinya, ia memperkirakan sebanyak 13 juta akan menyusul untuk pulang ke kampung halaman.
Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Pikiran-rakyat.com dengan judul: 7 Juta Orang Sudah Tinggalkan Jakarta untuk Mudik Lebaran 2022
“Ya, kan prediksinya 13 juta orang (mudik) untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya ya,” ujarnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa jajaran Polri siap mengamankan mudik akbar.
Diprediksi, sebanyak 85 juta orang akan pulang kampung untuk merayakan Lebaran 2022 di kampung halaman.
“Tercatat khususnya di wilayah Jawa itu kurang lebih 23 juta menggunakan mobil dan 17 juta mengendarai sepeda motor,” kata Jenderal Sigit baru-baru ini.
Mantan Kabareskrim Polri tersebut menjelaskan bahwa 85 juta masyarakat akan pulang kampung ke wilayah Jawa hingga Sumatera, di antaranya Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Lampung.
Melihat lonjakan jumlah pemudik yang jauh lebih banyak dari tahun sebelumnya, Kapolri mengaku agak khawatir atas kondisi kesehatan dan keamanan para pemudik.
“Tentunya, hal ini bisa berpotensi untuk menimbulkan kerawanan baik dari sisi kesehatan dan sisi keamanan,” ucap Jenderal Sigit.
Dari sisi keamanan, Kapolri menyebut sebanyak 144.392 personel gabungan dari Polri, TNI, dan stakeholder terkait dilibatkan.
Sedangkan dari sisi kesehatan, Kapolri mengkhawatirkan adanya ledakan angka kasus Covid-19 seiring dengan banyaknya masyarakat yang mudik.*** (Hilmy Farhan/Pikiran-rakyat.com)
