Network
RINGTIMES BANYUWANGI- Piers Steel, seorang ahli tingkah laku manusia menyatakan 95 dari 100 orang itu suka menunda pekerjaannya.
Menunda pekerjaan adalah perilaku atau kebiasaan umum yang dimiliki oleh kebanyakan orang, meski demikian apabila hal tersebut dilakukan terlalu sering mempunyai dampak yang berbahaya.
Kebiasaan menunda pekerjaan yang parah, secara tidak langsung akan mengakibatkan gangguan psikologis, Menyebabkan rasa kesal pada diri sendiri, rendahnya kepercayaan, bahkan kehilangan pekerjaan.
Baca Juga: Berhasil Blokir 4.164 Rekening, Menkominfo Serius Perangi Judi Online
Pertanyaan selanjutnya, apakah kebiasaan menunda ini dapat di ubah, lalu bagaimana cara membuat rencana efektif untuk mengatasi kebiasaan ini. Dilansir dari kanal YouTube Hujan Tanda Tanya pada 1 Juli 2022, inilah cara ampuh mengatasinya.
Mungkin ada yang menjalani aktivitas hariannya, dengan merasa bahwa 24 jam terlalu singkat untuk menyelesaikan semua aktivitas kita. terdapat sebuta teori yang dapat menjelaskannya.
Teori Jar of Time
Teori ini pada dasarnya ialah suatu gagasan, Hidup kita adalah toples dan apa yang ada di dalamnya adalah volume atau ruangnya terbatas dalam sehari, setiap orang mengisi waktu dengan kegiatan penting, kurang penting dan tidak penting.
Dalam praktik sederhana, hal penting (bola besar), hal kurang penting (kelereng) dan hal tidak penting (pasir) dimasukkan dalam suatu wadah.
Baca Juga: Pemdes Kaligung Banyuwangi Didera Isu Penggelapan Pajak, Warga Disarankan Lapor Polisi
Pada percobaan pertama, diawali dengan memasukkan pasir ke dalam wadah, diikuti kelereng dan yang terakhir bola besar. Hasilnya, ternyata wadah tersebut tidak dapat menampung bola besar yang terakhir kali dimasukkan.
Pada percobaan kedua, dimulai dengan menuangkan bola besar, kemudian kelereng, dan terakhir pasir. Namun, ternyata semuanya cukup untuk di tampung dalam wadah yang sama.
Dari praktik sederhana tersebut wadah tidak muat karena sudah diisi dan dipenuhi oleh hal tidak penting (pasir) dan hal kurang penting (kelereng), sehingga ketika akan di isi oleh hal penting (bola besar) maka tidak cukup tempat.
Baca Juga: Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru SNPMB Resmi Dibuka, Begini Tahapannya
Hal ini berbeda apabila yang dimasukkan hal penting (bola besar) terlebih dahulu, karena ketika hal penting sudah kita lakukan maka hal yang kurang penting (kelereng) dan hal yag tidak penting (pasir) akan mendapatkan ruang untuk mengisi kekosongan yang tersedia.
Hal yang pertama kali kamu lakukan adalah mengklasifikasikan pekerjaan penting, kurang penting dan tidak penting. Sehingga dapat membuat rencana lebih efektif untuk kedepannya, lalu kamu dapat melakukan tiga tahap untuk mengerjakan sesuatu.
Tahap Ide
Tahap ini berisi tentang ide-ide muncul dimana saja dan kapan saja yang ingin kita eksekusi atau selesaikan, untuk tahap ide dapat berisi seperti tugas seolah, kantor maupun pekerjaan rumah bahkan kegiatan liburan atau sekedar jalan bersama teman.
Baca Juga: Banyak Kesibukan, Ini Tips Work Live Balance Ala Ardhito Pramono
Tahap Rencana Mingguan
Seluruh ide yang sudah kita catat sebelumnya, yakni dari hal penting sampai tidak penting. Dalam tahap ini digunakan untuk menentukan waktu yang dikerjakan pada setiap rencana kita.
Tahap Rencana Harian
Manfaatkan waktu luang sebelum atau setelah memulai rangkaian harian yakni pagi sebelum beraktivitas dan malam sebelum tidur ketika besok akan beraktivitas. Ketika semua hal penting (bola besar) telah kamu kerjakan, maka kamu dapat mengisi hal kurang penting dan tidak penting di sela-sela kegiatan pentingmu.
Itulah 3 Cara Ampuh mengatasi Kebiasaan Menunda Pekerjaan.***
