Meskipun Peparnas 2020 Dibubarkan, Atlet NPCI Kota Bandung Tetap Gelar Pelatda Mandiri

- 2 April 2020, 12:00 WIB
PARA atlet angkat besi Jabar tengah berlatih saat Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Jawa Barat Engkus Sutisna melakukan pengecekan Pelatda Peparnas Papua 2020, di Sekretariat NPCI Jawa Barat, beberapa waktu lalu.*
PARA atlet angkat besi Jabar tengah berlatih saat Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Jawa Barat Engkus Sutisna melakukan pengecekan Pelatda Peparnas Papua 2020, di Sekretariat NPCI Jawa Barat, beberapa waktu lalu.* /MIRADIN SYAHBANA RIZKY/PR/

RINGTIMES - Para atlet National Paralimpic Comitte Indonesia (NPCI) Kota Bandung tetap menjalankan program latihan mandiri meskipun Pelatda Jawa Barat Peparnas Papua 2020 telah dibubarkan akibat pandemi Covid-19. Ketua Umum NPCI Kota Bandung Adik Fachroji mengatakan para atlet masih tetap fokus mengejar target prestasi di Peparnas 2020.

"Para atlet Alhamdulillah sampai saat ini masih fokus untuk latihan secara mandiri. Mereka tetap semangat untuk menyelesaikan program yang sudah disusun," ucap Adik di Bandung, Rabu 1 April 2020.

Meskipun demikian, Adik mengaku, latihan tersebut tidak akan maksimal. Sebab, para atlet terkendala oleh fasilitas yang kurang memadai karena melakukannya secara mandiri.

Baca Juga: TERBARU: Rapid Test, 300 Siswa Setukpa Sukabumi Positif COVID-19

"Latihan memang jadi kurang maksimal. Tapi sebisa mungkin kami akan membantu atlet mencapai tujuannya yakni meraih medali emas di Peparnas Papua 2020," ujarnya.

Salah satu bentuk dukungan NPCI Kota Bandung, kata Adik, yakni mengubah kantor sekretariat di Kompleks SOR Olahraga Pajajaran menjadi tempat latihan cabang olahraga angka berat. Adik mengakui bahwa tidak mungkin para atlet angkat berat melakukan latihan mandiri di rumah.

"Kami memfasilitasi mereka dengan berlatih di NPCI Kota Bandung untuk angkat berat. Kita menyusun jadwal para atlet yang berlatih tak lebih dari dua orang. Mereka akan dibimbing satu pelatih," tuturnya.

Baca Juga: Tagar #garudamelawancorona Bagikan 4 Strategi Lawan COVID-19

Sedangkan untuk atlet catur, Adik meminta mereka untuk berlatih di rumah masing-masing. Itu karena, mereka bisa melakukan simulasi latihan dengan menggunakan komputer.

"Kalau pecatur bisa mengunduh aplikasi simulasi latihan catur secara mandiri. Tapi kita tetap memantau perkembangan mereka setiap saat," ucap pria yang akrab disapa Ojim tersebut.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x