Legenda Tinju Floyd Mayweather Bakal Biayai Pemakaman George Floyd

- 3 Juni 2020, 16:30 WIB
Petinju Floyd Mayweather saat bertarung melawan petinju asal Filipina  Manny Pacquiao.*
Petinju Floyd Mayweather saat bertarung melawan petinju asal Filipina Manny Pacquiao.* /AFP/ Al Bello/

RINGTIMES BANYUWANGI - Meninggalnya pria berkulit hitam George Floyd ternyata membuat beberapa orang tergerak untuk mendukung penegakan keadilan atas kasus-kasus rasisme terhadap warga kulit hitam di Amerika Serikat.

Kali ini mantan juara tinju dunia di kelas berbeda, Floyd Mayweather dilaporkan akan membayar biaya pemakaman.

Hal ini dikonfirmasi oleh kepala eksekutif Mayweather Promotions, Leonard Ellerbe pada Senin 1 Juni 2020.

Ellerbe mengkonfirmasi kepada ESPN bahwa keluarga Floyd telah menerima tawaran Mayweather untuk membayar biaya layanan pemakaman.

Baca Juga: Diberi Jam Tangan Ferrari Oleh Andre, Deddy Corbuzier Sempat Menolak

"Dia mungkin akan marah kepada saya karena mengatakan itu, tapi ya, (Mayweather) pasti membayar untuk biaya pemakaman," kata Ellerbe.

"Mayweather telah melakukan hal-hal semacam ini selama 20 tahun terakhir," tambahnya sebagaimana dikutip RINGTIMES BANYUWANGI dari pikiran-Rakyat.com

Pengacara keluarga Floyd menyebutkan bahwa pemakaman akan diadakan pada 9 Juni 2020 di Houston Amerika Serikat.

Sebelum itu, keluarga akan mengadakan upacara peringatan di Minneapolis pada hari Kamis dan upacara peringatan di hari Sabtu di North Carolina, tempat Floyd dilahirkan.

Baca Juga: Ternyata Virus Corona Sudah Ada di Eropa Sebelum Muncul di Tiongkok

Berita ini sebelumnya telah terbit di pikiran-rakyat.com dengan judul Solidaritas Sesama Kulit Hitam, Legenda Tinju Floyd Mayweather Bakal Biayai Pemakaman George Floyd

Hasil otopsi resmi yang dirilis Senin 1 Juni 2020 menemukan bahwa Floyd meninggal dalam pembunuhan yang melibatkan kompresi leher.

George Floyd meninggal seminggu yang lalu setelah seorang polisi Minneapolis bernama Derek Chauvin menempatkan lututnya di leher pria berusia 46 tahun itu selama hampir sembilan menit.

Floyd, yang diborgol, tak berdaya kemudian tidak merespon selama hampir tiga menit.

Polisi Derek Chauvin telah didakwa dengan pembunuhan tingkat tiga dan satu tuduhan pembunuhan tidak sengaja dalam kematian Floyd.

Kematian pria kulit hitam yang tak bersenjata saat berada dalam tahanan polisi telah memicu reaksi kekerasan di seluruh AS (Julkifli Sinuhaji).

 

 

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x