RINGTIMES BANYUWANGI – Hari ini, 7 Februari merupakan waktu yang bersejarah bagi masyrakat di Australia saat bencana kebakaran hutan melanda sebagain wilayahnya.
Sekitar 179 korban kebakaran dinyatakan meninggal dunia akibat kejadian ini. Kebakaran hutan di bagian Victoria ini menjadi kebaran paling parah sepanjang sejarah Australia.
Kebakaran Black Saturday, begitulah kira-kira orang mengenalnya. Dimulai sejak 7 Februari 2009, peristiwa naas ini tercatat dengan 400 lokasi titik kebakaran di seluruh Victoria.
Kebaran hutan terparah di Australia ini melaporkan adanya 414 korban luka-luka, lebih dari satu juta hewan liar dan peliharaan hilang, dan 450.000 hektar lahan terbakar.
Baca Juga: Lima Merchant ShopeePay Terbaru Minggu ini Siap Dukung Hobi Kamu
Baca Juga: Hari ini dalam Sejarah, 2 Gempa Bumi Berkekuatan 8 SR Guncang Timur Papua Nugini
Akibatnya, sekitar 229 rumah dinyatakan musnah dilalap si jago merah. Tak berhenti disitu, peristiwa paling bersejarah dalam sejarah kebakaran hutan di Australia ini meninggalkan berbagai penyakit.
Tak hanya menyisakan kematian, kebaran hutan terparah sepanjang sejarah Australia ini mengakibatkan kerugian harta benda yang dinilai mencapai 1070 dolar Australia pada waktu itu.
Lebih dari 19.000 personel pemadam kebarakan dikerahkan untuk memadamkan si jago merah yang mengkibatkan kebakaran terparah ini, menurut laporan knowledge.aidr.org.au yang dilansir oleh Ringtimesbanyuwangi.com pada 7 Februari 2021.